Perkembangan PT.Indofood

Perkembangan PT.Indofood 212 × 136 - c-mind.blogspot.com MARKETING PT.INDOFOOD  INDOMIE Indonesia merupakan salah satu Nega...

Perkembangan PT.Indofood

212 × 136 - c-mind.blogspot.com

MARKETING PT.INDOFOOD  INDOMIE Indonesia merupakan salah satu Negara yang sebagian besar penduduknya telah menempatkan industri pangan sebagai industri yang strategis, baik maupun penyediaan sumberdaya. Perilaku makan merupakan bagian penting pula dari adat istiadat, bahkan makanan teleh menjadi symbol kebudayaan dan berpotensi menjadi bagian budaya nasional. Tuntutan akan kepraktisan dan kecepatan yang hampir menyentuh seluruh aspek kehidupan dalam kelompok masyarakat menghasilkan budaya termasuk budaya makanan instan. Pergeseran konsumsi dimasyarakat ternyata berdampak positiv terhadap industri, terutama industri mie instan. Salah satu produsen mie instan terbesari di Indonesia saat ini adalah Indofood. Perusahaan ini menguasai hapir 80% dari produk mie instan di Indonesia, bahkan Indomie menduduki market leader mie instan. Tidak dapat dipungkiri, mie memang sudah menjadi bagian penting dalam pola makan masyarakat. Tidak hanya diperkotaan tetapi juga dipedesaan. Perubahan gaya hidup kini juga mempengaruhi pola konsumsi masyarakat. Salah satu perubahan tersebut adalah digemarinya mie instan sebagai makanan substitusi nasi. Bahkan produk ini kian menjadi makanan pilihan konsumen, karena selain praktis dan harganya terjangkau, mie instan cukup untuk mengenyangkan perut. Peran mie kini dibutuhkan, tidak hanya sebagai panganan pokok, tetapi dapat pula berperan sebagai lauk pauk sehingga sering dijumpai masyarakat yang makan nasi dengan lauk mie goring atau mie kuah. Semakin banyaknya jenis maupun merek mie instan yang beredar dipasar, maka keberhasilan suatu persuhaan tidak hanya dilihat dari kualitas produk saja, tetapi juga ditentukan oleh kemampuan perusahaan untuk mengidentifikasi mengenai keinginan dan kebutuhan konsumen yang heterogen, sehingga dapat diketahui bahwa kebutuhan dan keinginan konsumen tersebut sesuai dengan karakteristik dari masing-masing segmen. PT.Indofood sukses makmur bergerak dibidang usaha pengolahan makanan yang hampir seluruh produknya menguasai pasar diindonesia. Produk yang dihasilkan yaitu mie instan (Indomie, sarimi, supermie, cup noodles, pop mie). Indofood adalah produsen mie instan terbesar dengan kapasitas produksi 13 milliar bungkus per tahun. Selain itu Indofood juga memiliki jaringan distribusi terbesar diindonesia. Berdasarkan data PT.Indofood sukses makmur Tbk. (2004-2006), perkembangan produksi mie instan diindonesia memperlihatkan suatu peningkatan yang positive, walaupun pada tahun 2006 sempat mengalami suatu penurunan produksi. Secara kuantitas, produksi mie instan dari tahun ke tahun mengalami kenaikan dengan tren yang positive. Hal ini menunjukan suatu prospek yang cukup baik bagi industry mie instan ini pada masa yang akan datang. PT Indofood suksess makmur menjadikan mutu serta kepuasan pelanggan sebagai basis bagi perencanaan yang dilakukan oleh perusahaan. Oleh karena itu keinginan dan kebutuhan konsumen harus diperhatikan oleh produsen karena kebutuhan ini akan senantiasa berubah. Perkembangan produk mie instan yang sudah diakui sebagai makanan cepat saji dan bahkan sebagai makanan pokok, menyebabkan tingkat persaingan pada industri mie instan ini semakin tinggi. Perubahan. Begitu kuatnya citra indomie dipasar sehingga sebagian masyarakat menganggap seolah mie instan itu adalah indomie (Indomie menjadi Top Of Mind mie instan). Dalam brand top index (TBI) periode 2006-2008, indomie menduduki posisi pertama dengan TBI berturut-turut 65,8%, 66,5%, dan 71,4% pada tahun 2006, 2007, dan 2008 (David, S.S., 2008, Majalah Marketing-Edisi Khusus TOP BRAND). Keberhasilan indomie terus bertahan di urutan teratas Top Brand adalah berkat konsistensi indomie dalam menjalankan strategi kunci A3: A). Acceptability, yaitu rasa indomie yang kini sudah bisa diterima oleh lidah konsumen (Product). B). Avalaibility, produk indomie mudah diperoleh dimana saja (Place) C). Affordability, teroermin dari harga eceran indomie yang terjangkau (Price) Segmentasi Demografis: } Citarasa berdasarkan asal wilayah Secara umum, produk indomie dapat dinikmati untuk seluruh masyarakat Indonesia, baik indomie goring (Fried Noodles) maupun indomie rebus (Soup Noodles), namun secara khusus, indomie juga menciptakan kreasi rasa nusantara. Indomie dengan kreasi rasa nusantara, mulai dari soto medan, soto banjar limau kuit, soto betawi sampai coto Makassar, mie cakalang dan rasa sate ayam, dll. Dengan rasa yang nusatara, orang banjar yang tinggal di Makassar, maupun sebaliknya tetap dapat menikmati cita rasa masakan kesukaannya. Pendapatan segmentasi ini nyaris tidak kelihatan, tapi mungkin perlu diperhatikan baik-baik. Keberadaan indomie premium (special quality instant noodles). Dengan superior-quality wheat flour with additional toppings, harganya relative lebih mahal dari pada jenis indomie lainnya. Sehingga, umumnya indomie premium dikosumsi oleh kalangan menengah ke atas Geografis: Indomie diproduksi berdasarkan wilayah yaitu: -          Indomie untuk wilayah Indonesia -          Indomie untuk wilayah asia tenggara -          Indomie untuk wilayah Australia -          Indomie untuk wilayah Timur Tengah, Dll. Targetting Produk indomie memiliki target pasar untuk semua umur kecuali belita (full market coverage).  Produk indomie melakukan Differentiated targeting strategy, perusahaan menghasilkan beberapa produk yang memiliki karakteristik  yang berbeda (yaitu: indomie goreng (Fried Noodles), indomie rebus (Soup Noodles), indomie rasa nusantara (regional testes), indomie premium (specialy quality noodles), indomie jumbo dengan pandangan bahwa konsumen membutuhkan variasi dan perubahan sehingga perusahaan berusaha untuk menawarkan berbagai macam produk yang bisa memenuhi variasi kebutuhan tersebut. Positioning            Produk indomie dalam websitenya menulis kutipan pernyataan dari seorang pakar, yaitu Prof. Dr. FG Winarno, Dosen Universitas Katolik Atma Jaya. “Mie instan adalah makanan yang praktis dan sehat untuk dikonsumsi, asal dihidangkan dengan lauk pauk lainnya seperti telur atau daging. Hal ini karena makanan yang seimbang harus mengandung protein selain karbohidrat.” Positioning indomie adalah menanamkan di benak konsumen bahwa indomie adalah mie nya orang Indonesia, dengan cita rasa nusantara dari berbagai daerah, sehingga sesuai dengan jargonnya “Indomie Seleraku”. Produk Indome adalah merek produk mie instan yang sangat popular di Indonesia. Indomie diproduksi oleh PT.indofood CBP sukses makmur Tbk. Produk paling sukses dari perusahaan milik sudono salim ini mulai diluncurkan ke pasar sejak tahun 1969, pertama kali hadie dengan rasa kaldu ayam saja. Selain memasarkan di Indonesia, indomie juga dipasarkan secara cukup luas di berbagai Negara, antara lain di Amerika serikat, Australia, berbagai Negara di Asia dan Afrika serta Negara-negara Eropa, menjadikan indomie sebagai salah satu dari segelintir produk asli Indonesia yang mampu menembuskan pasar International. Di Indonesia sendiri, sebutan “Indomie” sudah umum dijadikan istilah yang merujuk kepada mie instan. Indomie di klaim sebagai makanan yang begitu sehat dan bergizi oleh produsennya, produk mie instan ini disebut memiliki berbagai kandungan gizi seperti energy, protein, niasin, asam float, pantotenat, mineral besi, natrium, dan berbagai vitamin seperti vitamin A, C, B1, B6, dan B12. Bagaim anapun, mengkonsumsi Indomie secara terus menerus tidak dianjurkan, sebab indomie mengandung pewarna tratazin yang tidak baik bagi kesehatan apabila dikonsumsi dalam jangka panjang. Indomie memiliki rasa sesuai selera masyarakat. NAMA        : PRASETYO ADI NUGROHO NIM            : 1502025203 KELAS       : 5C MANAJEMEN MATA KULIAH : BRANDING & KOMUNIKASI SUMBER   : http://imhepioza.blogspot.co.id/2011/11/stp-dan-marketing-mix-produk-indomie.html