Page Nav

HIDE

Ads Place

Tak Lulus Uji Baca Alquran, Bacaleg di Pijay Ini Mengaku Didiskriminasi dan Lapor ke Panwaslu

Tak Lulus Uji Baca Alquran, Bacaleg di Pijay Ini Mengaku Didiskriminasi dan Lapor ke Panwaslu Tak Lulus Uji Baca Alquran, Bacaleg di Pijay I...

Tak Lulus Uji Baca Alquran, Bacaleg di Pijay Ini Mengaku Didiskriminasi dan Lapor ke Panwaslu

Tak Lulus Uji Baca Alquran, Bacaleg di Pijay Ini Mengaku Didiskriminasi dan Lapor ke Panwaslu

Padahal saat mencalonkan diri pada Pemilihan Legislatif 2014 lalu dengan jumlah bacaan tiga ayat suci Alquran dinyatakan lulus.

Tak Lulus Uji Baca Alquran, Bacaleg di Pijay Ini Mengaku Didiskriminasi dan Lapor ke PanwasluistILUSTRASI -- Bacaleg mengikuti uji baca Quran di Masjid Al-Falah Sigli, Rabu (25/7/2018).

Laporan Idris Ismail | Pidie Jaya

SERAMBINEWS.COM, MEUREUDU - Seorang Bakal Calon Legeslatif (Bacaleg) usungan Partai Amanat Nasional (PAN) Pidie Jaya (Pijay), Herman mengaku didiskriminasi oleh pimpinan parpol untuk tidak dilul uskan dalam uji kemampuan baca alquran.

"Beberapa hari sebelum dilakukan uji baca alquran, saya telah diinformasikan dan dikondisikan bahwa untuk tidak diluluskan oleh pimpinan partai, Ir H Muhammad Bentara melalui tim penguji baca alqura (Tgk Zakaria)," sebut Herman selaku Bacaleg dari DPC PAN Pijay kepada Serambinews.com, Selasa (31/7/2018).

Menurut anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) yang masih aktif ini, tindakan ini jelas telah merugikan pribadi selaku loyalis partai yang selama ini didermakan terhadap pengabdian kepada partai politik.

Padahal saat mencalonkan diri pada Pemilihan Legeslatif periode tahun sebelumnya, 2014 lalu dengan jumlah bacaan tiga ayat suci Alquran dinyatakan lulus.

"Lalu kenapa saat uji kemampuan alquran yang hanya satu ayat justru tidak di luluskan. Yang jelas ini ada intrik politik yang tidak sehat sama sekali untuk menggulingkan reputasi saya," kata dia.

Malahan ada Bacaleg dar i PAN yang jelas-jelas kadar kemampuan baca Alquran masih tergolong rendah justru diluluskan.

"Saya siap diuji kembali di depan publik secara terbuka atas kemampuan baca alquran," jelasnya.

Atas tindakan sepihak ini pihaknya juga akan mengadukan ke Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) guna ditindaklanjuti atas ketidak adilan ini.

Baca: 14 dari 353 Bacaleg Pijay tak Lulus Uji Baca Alquran, KIP: Biarlah Ketua Partainya yang Kasih Tahu

"Ini benar- benar hak politik saya telah didhalimi," ujarnya.

Sementara itu, Plt ketua DPC Pijay, Ir H Muhammad Bentara secara terpisah mengatakan, pihak partai telah maksimal memberikan bantuan agar dapat menguasai terhadap kemampuan baca Alquran jauh-jauh hari sebelumnya.

"Hanya saja saat dilakukan tes baca Qauran oleh tim penguji saudara Herman dinyatakan tak lulus dan ini tidak mungki dilakukan intervensi," sebutnya.

Karena Herman tidak lulus, maka pihak par tai telah menunjuk penggantinya Mahlil, adik kandung Herman.

"Kita tidak mengintervensi tim penguji baca Aqluran dan Komisi Independen Pemilihan (KIP) dan biarkan aturan dan mekanismen yang berjalan," katanya. (*)

Penulis: Idris Ismail Editor: Yusmadi Sumber: Serambi Indonesia Ikuti kami di Sumber: Google News Network: Koranmu Indonesia

Tidak ada komentar

Ads Place