Pelatihan Keterampilan Tim dosen BK UHAMKA bersinergi dengan pengurus Ikatan Alumni BK Uhamka melaksanakan IbM Peningkatkan ketrampila...
![]() |
Pelatihan Keterampilan |
Tim dosen BK UHAMKA bersinergi dengan pengurus Ikatan Alumni BK Uhamka melaksanakan IbM Peningkatkan ketrampilan evaluasi program BK. Pelatihan ini berorientasi untuk memenuhi kebutuhan guru bimbingan dan konseling sebagai sasaran. Pelatihan melibatkan 28 orang guru bimbingan dan konseling di wilayah DKI Jakarta yang merupakan alumni UHAMKA. Pelatihan yang direncanakan akan bertatap muka dengan sistem workshop karena kondisi pandemic yang tidak memungkinkan akhirnya pelatihan diselenggarakan melalui media online chat group dengan memberi pengantar materi, yaitu
(1) pengatar materi tentang pentingnya evaluasi program BK
(2) kedua materi tentang evaluasi program BK sesuai panduan operasional pelaksanaan (POP) BK
(3) ketiga simulasi langkah-langkah evaluasi program BK. Berdasarkan indikator capaian yang ditetapkan, maka keberhasilan kegiatan dapat terlihat dari dua aspek, yaitu aspek proses dan aspek hasil. Aspek proses pada kegiatan terdiri dari antusias peserta, feed back peserta, dan keaktifan peserta. Sedangkan aspek hasil pada kegiatan ini adalah peningkatan pemahaman peserta terhadap evaluasi program BK. Aspek proses pada kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah dari antusias peserta, feed back peserta, dan keaktifan peserta.
Kegiatan berjalan lancar karena peserta antusias terhadap materi pelatihan yang disampaikan dan pesertapun dapat memberikan respon yang positif sehingga proses pelaksanaan berjalan dengan banyak diskusi. Kegiatan dilaksanakan sesuai dengan perencanaan, selanjutnya kegiatan selesai dengan pemberian angket melalui link from online di akhir.
Berdasarkan pembahasan hasil kegiatan, maka terdapat beberapa kesimpulan yang dapat diambil, meliputi:
1. pelaksanaan evaluasi program BK terkendala untuk diterapkan oleh guru bimbingan dan konseling karena yang terjadi selama ini merasa banyak waktunya tersita karena urusan administrasi, serta
2. guru bimbingan dan konseling yang selama ini tidak memiliki waktu menganalisis dan menginterpretasi hasil dari evaluasi program yang sudah dilaksanakan.
3. Guru bimbingan dan konseling perlu pelatihan dalam meningkatkan keterampilan evaluasi program BK.
Sebagai saran untuk pelaksanaan pengabdian masyarakat selanjutnya adalah perlu dilaksanakan kegiatan pendampingan kepada peserta yang merupakan guru bimbingan dan konseling dalam menerapkan kompetensi yang didapatkan dalam kegiatan bimbingan dan konseling. Kegiatan pendampingan yang dibutuhkan diantaranya pendampingan dalam pelaksanaan evaluasi program bimbingan dan konseling, pendampingan dalam mengimplementasikan program bimbingan dan konseling disekolah.
Tulisan ini dasarikan dari Laporan pengabdian masyarakat yang ditulis Oleh : Dra. Asni, M.Pd.Dony Darma Sagita, M.Pd Dosen BK UHAMKA dengan judul :
“PENINGKATAN KOMPETENSI EVALUASI PROGRAM BK TERHADAP ALUMNI BK
UHAMKA
Tidak ada komentar