Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan menggelar doa bersama di debat kelima Pilpres 2019. Hal itu sebagai tanda berakhirnya masa kampanye me...
Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan menggelar doa bersama di debat kelima Pilpres 2019. Hal itu sebagai tanda berakhirnya masa kampanye menjelang hari pencoblosan.
"Untuk debat kelima, KPU merencanakan akan doa bersama dengan semua agama dan aliran kepercayaan kepada Tuhan YME. Doa akan dipimpin ulama muslim dan diikuti tokoh agama lain," kata komisioner KPU Wahyu Setiawan di gedung KPU, Jl Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Senin (1/4/2019).
Wahyu mengatakan doa bersama itu digelar sebagai bentuk komitmen bersama agar menjelang hari pencoblosan diliputi suasana damai. Selain itu, doa bersama itu sebagai tanda berakhirnya masa kampanye dan memasuki masa tenang.
"Sebagai bentuk pesan moral atau damai sekaligus menandakan berakhirnya waktu kampanye dan memasuki masa tenang. Sehingga seluruh masyarakat dapat mawas diri, berkontemplasi masuk masa tenang, menjernihkan pikiran, sehingga dapat gunakan hak pilih sebaik-baiknya," imbuhnya.
Ia mengatakan belum diputuskan di segmen mana doa bersama akan dilakukan. Hal itu masih akan dirumuskan bersama media penyelenggara dan timses kedua kubu.
Diketahui, masa kampanye dimulai pada 23 September 2018 hingga 13 April 2019. Masa tenang kampanye pada 14-16 April 2019. Sedangkan pemungutan dan penghitungan suara pemilu pada 17 April 2019.
Debat kelima akan digelar pada 13 April. Debat yang bertema ekonomi dan kesejahteraan sosial, keuangan dan investasi, serta perdagangan dan industri itu akan disiarkan TV One, ANTV, Beritasatu TV, dan NET TV.
Debat terkahir ini kembali diikuti dua capres-cawapres, Jokowi-Ma'ruf Amin dan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Sumber: https://news.detik.com/berita/d-4493134/kpu-akan-gelar-doa-bersama-di-debat-pamungkas-pilpres
Tidak ada komentar