Ekonomi Makro

Ekonomi Makro     Pengertian Ekonomi Makro Teori ekonomi makro, makro artinya besar. Jadi ekonomi makro dapat diartikan sebaga...

Ekonomi Makro

    Pengertian Ekonomi Makro Teori ekonomi makro, makro artinya besar. Jadi ekonomi makro dapat diartikan sebagai ekonomi besar. Pengertian Ekonomi Makro menurut Adam Smith ialah penyelidikan tentangkeadaandansebabadanyakekayaan Negara. Jadi ekonomi makro menurut Adam Smith menurut saya adalah studi yang mempelajari ekonomi secara keseluruhan, dan mempelajari tentang perubahan masyarakat yang mempengaruhi pasar, perusahaan, dan masyarakat. Serta dapat dilakukan  untuk menganalisis dan mempengaruhi target-target pertumbuhan ekonomi seperti stabilitas harga, siklus ekonomi, dankeseimbangan neraca. . Terjadinyailmuekonomikarenatigahalberikut:

• Kebutuhanmanusiasangatlahtakterbatas
• Sedangkansumberdayasangatterbatas
• Tiaptiapsumberdayamempunyai alternative pengunnannyasendiri

1. Ekonomi Makro. Ilmu ekonomi makro mempelajari masalah-masalah ekonomi utama sebagai berikut :

• Apabila sumber daya telah dimanfaatkan dalam ekonomi biasa disebut full employment, sebaliknya jika jarang dimanfaatkan disebut under employment.
• Apabila nilai uang selalu menurun dalam jangka panjang maka terjadi yang namanya inflasi, sebalinya jika nilai uang selalu meningkat maka terjadi deflasi
• Ekonomi makro bila dilihat dari:

1. Harga

nilai dari akomoditas secara agregat

2. Unit analisis

Pembahasan tentang kegiatan ekonomi secara keseluruhan

3. Tujuan Analisis

Fokus pada analisis tentang pengaruh kegiatan perekonomian secara keseluruhan.   Modal Ekonomi Makro

• Model AD-AS merupakan model panduan standar untu menjelaskan ekonomi makro. Model inimenunjukkanbeberapaindekstitiktemunya. padapermintaan dan penawaran agregat. Jika kurva melandai kebawah itu merupakan hasil dari tiga efek, yaitu: Efek Pigou, Efek Keynes, dan Efek Ekspor Bersih
• Model IS-LM menampilkan titik ekubilibrium mengenai suku bunga. Jika kurva IS melandai kebawah maka memiliki hubungan berbanding terbalik di pasar barang.

  Berikutadalahbeberapahal yang dibahasdalamekonomimakro:

1. EkspordanImpor
2. Kesempatankerjadanlapangankerja
3. Belanjapemerintah
4. Jumlahuang yang beredardalammasyarakat
5. Konsumsi yang dilakukanrumahtangga
6. Tingkat bunga yang didapat
7. Neracapembayaran

Hal-haldiataslah yang akandibahasdalamekonomimakro, kitajugaharusmengetahuilingkup-lingkupekonomimakro:

1. Beberapamasalah yang menimpaekonomibiasanyaadalahinflasi, korupsi, pengangguran, dsb
2. Peran yang dilakukandalammenentukanbagaimanapenawarandanpermintaanuntukperekonomian
3. Peranandankebijakan, haltersebutdilakukanuntukmengaturusahapemerintahdalammengatasiberbagaipermasalahanperkenomian

Selanjutnya kita akan mengkaji beberapa aspek yang terkandung dalam ekonomi makro:

1. Inflasi (KenaikanHarga)

Kita sudah sering mendengar kata inflasi dan hal tersebut sudah sering terjadi dalam perekonomian kita. Hal yang menimbulkan terjadinya inflasi terdiri dari beberapa factor, yaitu: SDA yang semakin menipis, pajak yang ditetapkan terlalu tinggi, biaya produksi suatu barang terlalu tinggi. Inflasi menjadi pokok  permasalahan yang menjadi focus utama dalam analisis ekonomi makro

2. PertumbuhanEkonomi

Terjadinya pertumbuhan ekonomi menandakan bahwa kondisi  perekonomiannyabaik, pertumbuhan ekonomi mengindikasikan bahwa titik perekonomian seimbang dimana jumlah permintaan suatu produk baik itu barang maupun jasa sama dengan penawaran suatu produk tersebut

3. Tingkat Pengangguran

Pengangguran merupakan suatu masalah yang sering ditemui dikarenakan banyak factor, bisa itu karena tidak tersedianya lapangan  kerja, pendidikan yang ditempuh rendah, atau karena tidak mempunyai skill dalam suatu bidang. Pengangguran menjadi salah satu focus kajian ekonomi makro karena jika tidak dikerjakan dengan cepat dapat mempengaruhi kinerja perekonomian secara menyeluruh.

4. Kerjasamaantar Negara di Dunia

Kerja sama atau biasa disebut dengan cooperate biasa dilakukan antar Negara khususnya dalam bidang perekonomian, karena interaksi yang dihasilkan dapat menimbulkan situasi dan kondisi yang baik dalam berjalannya perekonomian suatu Negara. Contoh kerja samanya antara lain adalah ekspor dan impor. Akan tetapi interaksi yang dilakukan antar Negara dapat menimbulkan dampak baik dan buruk.Hal ini dapat diketahui melalui neraca pembayaran atau tingkat nilai  tukar uang.

5. Perjalanan Siklus Ekonomi

Siklus ekonomi merupakanperjalanan ekonomi suatu Negara, terkadang ada naik dan turunnya juga. Tapi dampak yang diberikan jugabesar, adanya resesi ekonomi dapat membuat perekonomian suatu Negara sukar untuk menjalankan fungsinya. Sebaliknya, akspansi yang berkepanjangan dapat menimbulkan inflasi.   Ekonomi memiliki beberapa landasan untuk mengatasi dan menganalisis permasalahan ekonomi yang memiliki ruang lingkup besar, berikut adalah kebijakannya:

1. Kebijakan Fiskal

Merupakan kebijakan untuk mengatur  pengeluaran   dan pendapatan dari pemerintah.Pemerintah mendapatkan sumber  pendapatan  dari pajak, sedangkan pengeluaran dari pemerintah   dapat dibagi menjadi dua, yaitu pengeluaran rutin dan pengeluaran pembangunan.Contoh pengeluaran rutin  seperti melakukan impor, sedangkan contoh pengeluaran pembangunan adalah pembangunan infrastruktur. Kebijakan fiscal juga  dapat diartikan sebagai kebijakan dalam pengelolaan uang Negara yang didapat dari  pendapatan dan pengeluaran APBN.Kebijakan fiscal memiliki dua instrument:

1. Instrument otomatis

Instrument ini dilakukan oleh pemerintah dengan cara menaikkan presentase atau nilai pajak dengan maksud untuk memunculkan kenaikan harga.

1. Instrument dekreasi

Langkah langkah yang dilakukan pemerintah untuk mengubah pengeluaraanya dalam rangka untuk meminimalisasi naik turunnyaperekonomian agar selalu dinamis.Contohnya adalah saat pemerintah menaikkan  harga  pajak dengan tujuan jumlah uang yang beredar dalam masyarakat berkurang.   Kebijakan fiscal dibgi menjadi  dua padadasarnya:

1. Jangka pendek

Membuat perubahan tentang pengeluaran yang dilakukan pemerintah

1. Jangka panjang

Kebijakan penstabilan otomatis, ini dapatdisebut sebagai langkah-langkah untuk melakukan system system pajak sebelumnya yang telah dikerjakan, contohnya pemerintah menetapkan  pajak progresif  dan proporsional. Kebijakan ekonomi makro memiliki beberapa tujuan, yaitu:

1. Menciptakan kestabilan harga
2. Memaksimalkan tenaga kerja (SDM) dan output
3. Menciptakan pertumbuhan ekonomi
4. Menguatkan neraca pembayaran
5. Meningkatkan kapasitas produksinasional
6. Mendistribusi pendaftaran

Ekonomi makro terdapat dua model yang dimiliki mereka:

1. Peluang teknologi
2. Siklus ekonomi

Hal inilah yang dibahas dalam ekonomi makro. Perbedaan antara ekonomi makrodan mikro adalah:

1. Makro mempunyai cakupas yang luas
2. Sedangkan mikro mempunyai cakupas yang kecil atau sempit dan hanya dinilai dari suatu komoditas barang

  Penulis : Shinta Milenia (1F) . NIM : 1706015239 . Email : mileniashinta12@gmail.com | Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Ekonomi_mikro | Sumber Gambar :    https://www.google.co.id/search?q=ekonomi+mikro&rlz=1C1CHBF_enID762ID762&source=lnms&tbm=isch&sa=X&ved=0ahUKEwiepZ_lg-vXAhWEjLwKHV64A1wQ_AUICigB&biw=1366&bih=662#