Page Nav

HIDE

Ads Place

Perekonomian Di Indonesia Saat Ini

Perekonomian Di Indonesia Saat Ini Orang tidak mungkin tidak tahu kalo indonesia itu negara yang kaya raya.Mengapa  dikatakan seperti i...

Perekonomian Di Indonesia Saat Ini

Orang tidak mungkin tidak tahu kalo indonesia itu negara yang kaya raya.Mengapa  dikatakan seperti itu karna,isi perut bumi indonesia  itu sangat banyak mengandung hasil tambang yang melimpah ruah,yang menjadi incaran investor luar negri Terutama kaya akan sumber daya alam yang tidak dimiliki oleh negara lain. Tapi sayangnya pemanfaatan sumber daya alam Indonesia belum maksimal. Diantaranya yang telah di keruk oleh orang asing sejak jaman penjajahan dulu .Dalam kurun waktu kurang lebih 350 tahun  Itu baru satu contoh permasalahan ekonomi Indonesia yang muncul kepermukaan. Tidak hanya itu, masih ada beberapa permasalahan lagi yang membuat ekonomi Indonesia agak lambat untuk berkembang.Di lihat dari sedikit perekonomian makro dibidang perbankan ini dapat kita rasakan pertumbuhan ekonomi itu meningkat. Bank Indonesia (BI) memperkirakan pertumbuhan ekonomi sepanjang triwulan I-2011 masih akan tumbuh tinggi, yakni di kisaran 6,4 persen. Sehingga, perekonomian Indonesia tahun ini  diprediksikan  tumbuh di kisaran 6-6,9 persen.Ekonomi indonesia saat ini optimis pertumbuhan ekonomi yang meningkat. Dengan pertumbuhan dan pendapatan nasional yang semakin meningkat kita dapat melihat perkembangan dan kemajuan kita pada negara lain. dengan pendapatan nasional per tahun indonesia mampu memberikan kemajuan. Saat ini  ekonomi makro indonesia jelas merupakan suatu tolak ukur dalam perkembangan kinerja yang lebih efektif sesuai dengan permintaan domestik yang bertambah. Salah satu pertumbuhan ekonomi itu dapat dilihat dengan permintaan domestik masih akan menjadi penopang utama kinerja perekonomian. Dapat dikatakan memadai namun masih memerlukan tangan-tangan terampil /SDM yang kualifaif,.Masalah tingkat pendidikan yang rendah,kemiskinan dan sulitnya mencari pekerjaan itu semua membuat angka pengangguran di Indonesia semakin meningkat. Yang mulanya angka presentase pengangguran hanya 30% pada tahun ini menjadi meningkat hingga 40%. Seiring dengan perkemb angan jaman, simpang siurnya media sosial yang kadang menjurus ketindak jahatan  begitu merupakan pr sendiri yang harus dipecahkan. Maka semua itu membuat mutu masyarakat Indonesia makin rendah.Banyak usaha dilakukan mulai dari menekan jumlah barang import yang mengalahkan pemakaian barang lokal. Dalam hal ini memang pemerintah harus jelih menggunakan SDM sesuai dengan karir masing-masing.Bagian pelaku korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) yang sangat merugikan perekonomian negaratentunya akan diberikan sanksi tegas. Karena yang kita ketahui indonesia terpuruk akibat KKN yang terjadi di segala institusi. Oleh karena itu, dengan usaha yang dilakukan sekarang diharapkan indonesia dapat membangkitkan perekonomiannya. Mulai tanggal 17 Januari 2002, pemerintah menaikkan harga minyak dengan tujuan mengurangi subsidi. Adapun harga minyak yang dinaikkan yaitu minyak tanah, premium, solar, dan lain-lain dinaikkan harganya. Hal ini karena Pemerintah ingin mengurangi subsidi dengan harapan sup aya ekonomi Indonesia kembali berlangsung normal. Karena harga bahan bakar naik, sudah barang tentu biaya angkutan pun akan naik pula. Dengan adanya kenaikkan harga tersebut otomatis mempengaruhi peningkatan biaya transportasi. Hal ini berdampak kepada barang-barang yang lain dan pada umum nya barang-barang lain itu mengikuti kenaikkan juga sehinnga menurunkan daya beli masyarakat. http://agilbhetec.blogspot.co.id/2013/10/artikel-tentang-perekonomian-di.html Kasus-kasus perekonomian

1. Rendahnya Pertumbuhan Ekonomi

Pembangunan negara itu dapat berkembangan dengan baik apabila pertumbuhan ekonomi  negara itu setiap saatnya menunjukkan kenaikkan grafik perekonomiannya dan sebaiknya apabila grafik ekonomi itu turun maka terjadilah kebalikannya. Pertumbuhan ekonomi dapat dilihat melalui tingkat produksi barang dan jasa yang dapat dihasilkan selama satu periode tertentu. Pertumbuhan ekonomi negara berkembang seperti Indonesia sering terkendala masalah modal dan investasi. Pada saat ini PMA masih sangat dominan di  indonesia,begitu juga investasi asing betul-betul merupakan penunjang ekonomi yang sangat berpengaruh . Lambatnya pertumbuhan ekonomi juga dipengaruhi naiknya harga minyak dunia. Penyebab kenaikkan harga minyak dunia karna menipisnya distribusi minyak mentah di sebabkan persediaan minyak mentah dapat dikatakan langka. Kelangkaan disebabkan menipisnya cadangan minyak serta terhambatnya distribusi minyak harga barang pokok lain ikut naik. Akibatnya, daya beli masyarakat menjadi berkurang dan terjadi penurunan kegiatan ekonomi masyarakat.

2. Kemiskinan

Kemiskinan memang masih ada yang menyelimuti beberapa rakyat indonesia hal ini memang perlu mendapat perhatian khusus. Kebutuhan hidup meliputi makanan, pakaian, tempat tinggal, pendidikan, dan kesehatan. Dengan adanya daya beli masyarakat yang menurun maka jelaslah bahwasannya kebutuhan mereka itu belum tercukupi . Untuk menunjang kebutuhan  masyarakat  perlu kiranya BPS lebih teliti mengantisipasinya. Berdasarkan data BPS bulan Maret 2012 jumlah penduduk yang berada dalam garis kemiskinan berjumlah sekitar 29,13 juta orang (11,96%). Dengan adanya penelitian, BPS menyatakan bahwasannya  kemiskinan jumlahnya berkurang menjadi sebanyak 0,89 juta orang dari periode yang sama tahun sebelumnya. Menurunnya angka kemiskinan ditunjang adanya penurunan harga komoditas makanan sedikit lebih besar dibandingkan peranan komoditas bukan makanan.

3. Pengangguran

Secara umum pengangguran diartikan sebagai angkatan kerja yang tidak bekerja. Sebetulnya bukan hanya di indonesia saja pengangguran itu ada namun disetiap negara berkembang juga tidak sedikit namun demikian perlu lah kiranya MENAKER perlu berkerja sama dengan instansi terkait di dalam mengatasi pengangguran ini. Pengangguran disebabkan jumlah angkatan kerja yang tidak seimbang dengan jumlah lapangan kerja/kesempatan kerja. Akibatnya, banyak angkatan kerja yang tidak dapat terserap dalam lapangan pekerjaan sehingga menimbulkan pengangguran. Sesuai dengan penjelasan BPS pada bulan Februari 2012 sebanyak 7,61 juta jiwa turun dari tahun sebelumnya sebanyak 7,7 juta jiwa ini merupakan perubahan yang signifikan. Dalam hal ini pemerintah cq MENAKER diharapkan mengadakan kebijakan untuk lebih merangsang ketenagakerjaan yang sangat diharapkan, misalnya perbaikan kualitas tenaga kerja / sumber daya manusia, menciptakan lapangan pekerjaan, mendorong tumbuhnya investasi dan modal, menyediakan informasi lapangan pekerjaan, serta memberikan pelatihan dan keterampilan bagi tenaga kerja.

4. Kesenjangan Penghasilan

Penghasilan digunakan masyarakat untuk memenuhi berbagai kebutuhannya. Dalam masyarakat untuk memenuhi berbagai kebutuhannya. Dalam masyarakat terdapat kelompok masyarkat dengan penghasilan tinggi dan kelompok masyarakat dengan penghasilan rendah. Memang tidak dapat disangka lagi bagi masyarakat yang berpenghasilan cukup kebutuhan  dari kebutuhan primer, sekunder, hingga tersier hingga bisa teratasi. Perbedaan kelompok masyarakat dengan penghasilan tertentu menimbulkan permasalahan kesenjangan penghasilan. Untuk penyaluran distribusi pendapatan mengharapkan pemerintah dapat mengkoordinasikan lebih tertib lagi. Hal ini dilakukan untuk meratakan kemampuan masyarakat dalam menikmati hasil pembangunan. Kesenjengan dan kecemburuan sosial masyarakat terhadap penghasilan harus segera disama ratakan / ditindak lanjuti.  

5. Inflasi

Berdasarkan data BPS, inflasi Indonesia pada tahun 2011 sebesar 3,79%. Disebabkan permintaan produksi dan jasa tidak diimbangin dengan kemampuaan produksi dan kebanyakan yang diminta agregat, . Inflasi ditandai oleh kenaikan harga barang dan jasa secara keseluruhan. Hal ini akan menimbulkan penurunan daya beli masyarakat terhadap barang dan jasa. Inflasi berdampak pada lesunya kegiatan perekonomian, kurangnya kepercayaan masyarakat terhadap kinerja pemerintah, melemahnya nilai rupiah.       http://hedisasrawan.blogspot.co.id/2013/02/permasalahan-ekonomi-di-indonesia.html Orang tidak mungkin tidak tahu kalo indonesia itu negara yang kaya raya.Mengapa  dikatakan seperti itu karna,isi perut bumi indonesia  itu sangat banyak mengandung hasil tambang yang melimpah ruah,yang menjadi incaran investor luar negri Terutama kaya akan sumber daya alam yang tidak dimiliki oleh negara lain. Tapi sayangnya pemanfaatan sumber daya alam Indonesia belum maksimal. Diantaranya yang telah di keruk oleh orang asing sejak jaman penjajahan dulu .Dalam kurun waktu kurang lebih 350 tahun  Itu baru satu contoh permasalahan ekonomi Indonesia yang muncul kepermukaan. Tidak hanya itu, masih ada beberapa permasalahan lagi yang membuat ekonomi Indonesia agak lambat untuk berkembang.Di lihat dari sedikit perekonomian makro dibidang perbankan ini dapat kita rasakan pertumbuhan ekonomi itu meningkat. Bank Indonesia (BI) memperkirakan pertumbuhan ekonomi sepanjang triwulan I-2011 masih akan tumbuh tinggi, yakni di kisaran 6,4 persen. Sehingga, perekonomian Indonesia tahun ini  diprediksikan  tumbuh di kisaran 6-6,9 persen.Ekonomi indonesia saat ini optimis pertumbuhan ekonomi yang meningkat. Dengan pertumbuhan dan pendapatan nasional yang semakin meningkat kita dapat melihat perkembangan dan kemajuan kita pada negara lain. dengan pendapatan nasional per tahun indonesia mampu memberikan kemajuan. Saat ini  ekonomi makro indonesia jelas merupakan suatu tolak ukur dalam perkembangan kinerja yang lebih efektif sesuai dengan permintaan domestik yang bertambah. Salah satu pertumbuhan ekonomi itu dapat dilihat dengan permintaan domestik masih akan menjadi penopang utama kinerja perekonomian. Dapat dikatakan memadai namun masih memerlukan tangan-tangan terampil /SDM yang kualifaif,.Masalah tingkat pendidikan yang rendah,kemiskinan dan sulitnya mencari pekerjaan itu semua membuat angka pengangguran di Indonesia semakin meningkat. Yang mulanya angka presentase pengangguran hanya 30% pada tahun ini menjadi meningkat hingga 40%. Seiring dengan perkemb angan jaman, simpang siurnya media sosial yang kadang menjurus ketindak jahatan  begitu merupakan pr sendiri yang harus dipecahkan. Maka semua itu membuat mutu masyarakat Indonesia makin rendah.Banyak usaha dilakukan mulai dari menekan jumlah barang import yang mengalahkan pemakaian barang lokal. Dalam hal ini memang pemerintah harus jelih menggunakan SDM sesuai dengan karir masing-masing.Bagian pelaku korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) yang sangat merugikan perekonomian negaratentunya akan diberikan sanksi tegas. Karena yang kita ketahui indonesia terpuruk akibat KKN yang terjadi di segala institusi. Oleh karena itu, dengan usaha yang dilakukan sekarang diharapkan indonesia dapat membangkitkan perekonomiannya. Mulai tanggal 17 Januari 2002, pemerintah menaikkan harga minyak dengan tujuan mengurangi subsidi. Adapun harga minyak yang dinaikkan yaitu minyak tanah, premium, solar, dan lain-lain dinaikkan harganya. Hal ini karena Pemerintah ingin mengurangi subsidi dengan harapan sup aya ekonomi Indonesia kembali berlangsung normal. Karena harga bahan bakar naik, sudah barang tentu biaya angkutan pun akan naik pula. Dengan adanya kenaikkan harga tersebut otomatis mempengaruhi peningkatan biaya transportasi. Hal ini berdampak kepada barang-barang yang lain dan pada umum nya barang-barang lain itu mengikuti kenaikkan juga sehinnga menurunkan daya beli masyarakat. http://agilbhetec.blogspot.co.id/2013/10/artikel-tentang-perekonomian-di.html Kasus-kasus perekonomian

1. Rendahnya Pertumbuhan Ekonomi

Pembangunan negara itu dapat berkembangan dengan baik apabila pertumbuhan ekonomi  negara itu setiap saatnya menunjukkan kenaikkan grafik perekonomiannya dan sebaiknya apabila grafik ekonomi itu turun maka terjadilah kebalikannya. Pertumbuhan ekonomi dapat dilihat melalui tingkat produksi barang dan jasa yang dapat dihasilkan selama satu periode tertentu. Pertumbuhan ekonomi negara berkembang seperti Indonesia sering terkendala masalah modal dan investasi. Pada saat ini PMA masih sangat dominan di  indonesia,begitu juga investasi asing betul-betul merupakan penunjang ekonomi yang sangat berpengaruh . Lambatnya pertumbuhan ekonomi juga dipengaruhi naiknya harga minyak dunia. Penyebab kenaikkan harga minyak dunia karna menipisnya distribusi minyak mentah di sebabkan persediaan minyak mentah dapat dikatakan langka. Kelangkaan disebabkan menipisnya cadangan minyak serta terhambatnya distribusi minyak harga barang pokok lain ikut naik. Akibatnya, daya beli masyarakat menjadi berkurang dan terjadi penurunan kegiatan ekonomi masyarakat.

2. Kemiskinan

Kemiskinan memang masih ada yang menyelimuti beberapa rakyat indonesia hal ini memang perlu mendapat perhatian khusus. Kebutuhan hidup meliputi makanan, pakaian, tempat tinggal, pendidikan, dan kesehatan. Dengan adanya daya beli masyarakat yang menurun maka jelaslah bahwasannya kebutuhan mereka itu belum tercukupi . Untuk menunjang kebutuhan  masyarakat  perlu kiranya BPS lebih teliti mengantisipasinya. Berdasarkan data BPS bulan Maret 2012 jumlah penduduk yang berada dalam garis kemiskinan berjumlah sekitar 29,13 juta orang (11,96%). Dengan adanya penelitian, BPS menyatakan bahwasannya  kemiskinan jumlahnya berkurang menjadi sebanyak 0,89 juta orang dari periode yang sama tahun sebelumnya. Menurunnya angka kemiskinan ditunjang adanya penurunan harga komoditas makanan sedikit lebih besar dibandingkan peranan komoditas bukan makanan.

3. Pengangguran

Secara umum pengangguran diartikan sebagai angkatan kerja yang tidak bekerja. Sebetulnya bukan hanya di indonesia saja pengangguran itu ada namun disetiap negara berkembang juga tidak sedikit namun demikian perlu lah kiranya MENAKER perlu berkerja sama dengan instansi terkait di dalam mengatasi pengangguran ini. Pengangguran disebabkan jumlah angkatan kerja yang tidak seimbang dengan jumlah lapangan kerja/kesempatan kerja. Akibatnya, banyak angkatan kerja yang tidak dapat terserap dalam lapangan pekerjaan sehingga menimbulkan pengangguran. Sesuai dengan penjelasan BPS pada bulan Februari 2012 sebanyak 7,61 juta jiwa turun dari tahun sebelumnya sebanyak 7,7 juta jiwa ini merupakan perubahan yang signifikan. Dalam hal ini pemerintah cq MENAKER diharapkan mengadakan kebijakan untuk lebih merangsang ketenagakerjaan yang sangat diharapkan, misalnya perbaikan kualitas tenaga kerja / sumber daya manusia, menciptakan lapangan pekerjaan, mendorong tumbuhnya investasi dan modal, menyediakan informasi lapangan pekerjaan, serta memberikan pelatihan dan keterampilan bagi tenaga kerja.

4. Kesenjangan Penghasilan

Penghasilan digunakan masyarakat untuk memenuhi berbagai kebutuhannya. Dalam masyarakat untuk memenuhi berbagai kebutuhannya. Dalam masyarakat terdapat kelompok masyarkat dengan penghasilan tinggi dan kelompok masyarakat dengan penghasilan rendah. Memang tidak dapat disangka lagi bagi masyarakat yang berpenghasilan cukup kebutuhan  dari kebutuhan primer, sekunder, hingga tersier hingga bisa teratasi. Perbedaan kelompok masyarakat dengan penghasilan tertentu menimbulkan permasalahan kesenjangan penghasilan. Untuk penyaluran distribusi pendapatan mengharapkan pemerintah dapat mengkoordinasikan lebih tertib lagi. Hal ini dilakukan untuk meratakan kemampuan masyarakat dalam menikmati hasil pembangunan. Kesenjengan dan kecemburuan sosial masyarakat terhadap penghasilan harus segera disama ratakan / ditindak lanjuti.  

5. Inflasi

Berdasarkan data BPS, inflasi Indonesia pada tahun 2011 sebesar 3,79%. Disebabkan permintaan produksi dan jasa tidak diimbangin dengan kemampuaan produksi dan kebanyakan yang diminta agregat, . Inflasi ditandai oleh kenaikan harga barang dan jasa secara keseluruhan. Hal ini akan menimbulkan penurunan daya beli masyarakat terhadap barang dan jasa. Inflasi berdampak pada lesunya kegiatan perekonomian, kurangnya kepercayaan masyarakat terhadap kinerja pemerintah, melemahnya nilai rupiah.       http://hedisasrawan.blogspot.co.id/2013/02/permasalahan-ekonomi-di-indonesia.html Orang tidak mungkin tidak tahu kalo indonesia itu negara yang kaya raya.Mengapa  dikatakan seperti itu karna,isi perut bumi indonesia  itu sangat banyak mengandung hasil tambang yang melimpah ruah,yang menjadi incaran investor luar negri Terutama kaya akan sumber daya alam yang tidak dimiliki oleh negara lain. Tapi sayangnya pemanfaatan sumber daya alam Indonesia belum maksimal. Diantaranya yang telah di keruk oleh orang asing sejak jaman penjajahan dulu .Dalam kurun waktu kurang lebih 350 tahun  Itu baru satu contoh permasalahan ekonomi Indonesia yang muncul kepermukaan. Tidak hanya itu, masih ada beberapa permasalahan lagi yang membuat ekonomi Indonesia agak lambat untuk berkembang.Di lihat dari sedikit perekonomian makro dibidang perbankan ini dapat kita rasakan pertumbuhan ekonomi itu meningkat. Bank Indonesia (BI) memperkirakan pertumbuhan ekonomi sepanjang triwulan I-2011 masih akan tumbuh tinggi, yakni di kisaran 6,4 persen. Sehingga, perekonomian Indonesia tahun ini  diprediksikan  tumbuh di kisaran 6-6,9 persen.Ekonomi indonesia saat ini optimis pertumbuhan ekonomi yang meningkat. Dengan pertumbuhan dan pendapatan nasional yang semakin meningkat kita dapat melihat perkembangan dan kemajuan kita pada negara lain. dengan pendapatan nasional per tahun indonesia mampu memberikan kemajuan. Saat ini  ekonomi makro indonesia jelas merupakan suatu tolak ukur dalam perkembangan kinerja yang lebih efektif sesuai dengan permintaan domestik yang bertambah. Salah satu pertumbuhan ekonomi itu dapat dilihat dengan permintaan domestik masih akan menjadi penopang utama kinerja perekonomian. Dapat dikatakan memadai namun masih memerlukan tangan-tangan terampil /SDM yang kualifaif,.Masalah tingkat pendidikan yang rendah,kemiskinan dan sulitnya mencari pekerjaan itu semua membuat angka pengangguran di Indonesia semakin meningkat. Yang mulanya angka presentase pengangguran hanya 30% pada tahun ini menjadi meningkat hingga 40%. Seiring dengan perkemb angan jaman, simpang siurnya media sosial yang kadang menjurus ketindak jahatan  begitu merupakan pr sendiri yang harus dipecahkan. Maka semua itu membuat mutu masyarakat Indonesia makin rendah.Banyak usaha dilakukan mulai dari menekan jumlah barang import yang mengalahkan pemakaian barang lokal. Dalam hal ini memang pemerintah harus jelih menggunakan SDM sesuai dengan karir masing-masing.Bagian pelaku korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) yang sangat merugikan perekonomian negaratentunya akan diberikan sanksi tegas. Karena yang kita ketahui indonesia terpuruk akibat KKN yang terjadi di segala institusi. Oleh karena itu, dengan usaha yang dilakukan sekarang diharapkan indonesia dapat membangkitkan perekonomiannya. Mulai tanggal 17 Januari 2002, pemerintah menaikkan harga minyak dengan tujuan mengurangi subsidi. Adapun harga minyak yang dinaikkan yaitu minyak tanah, premium, solar, dan lain-lain dinaikkan harganya. Hal ini karena Pemerintah ingin mengurangi subsidi dengan harapan sup aya ekonomi Indonesia kembali berlangsung normal. Karena harga bahan bakar naik, sudah barang tentu biaya angkutan pun akan naik pula. Dengan adanya kenaikkan harga tersebut otomatis mempengaruhi peningkatan biaya transportasi. Hal ini berdampak kepada barang-barang yang lain dan pada umum nya barang-barang lain itu mengikuti kenaikkan juga sehinnga menurunkan daya beli masyarakat. http://agilbhetec.blogspot.co.id/2013/10/artikel-tentang-perekonomian-di.html Kasus-kasus perekonomian

1. Rendahnya Pertumbuhan Ekonomi

Pembangunan negara itu dapat berkembangan dengan baik apabila pertumbuhan ekonomi  negara itu setiap saatnya menunjukkan kenaikkan grafik perekonomiannya dan sebaiknya apabila grafik ekonomi itu turun maka terjadilah kebalikannya. Pertumbuhan ekonomi dapat dilihat melalui tingkat produksi barang dan jasa yang dapat dihasilkan selama satu periode tertentu. Pertumbuhan ekonomi negara berkembang seperti Indonesia sering terkendala masalah modal dan investasi. Pada saat ini PMA masih sangat dominan di  indonesia,begitu juga investasi asing betul-betul merupakan penunjang ekonomi yang sangat berpengaruh . Lambatnya pertumbuhan ekonomi juga dipengaruhi naiknya harga minyak dunia. Penyebab kenaikkan harga minyak dunia karna menipisnya distribusi minyak mentah di sebabkan persediaan minyak mentah dapat dikatakan langka. Kelangkaan disebabkan menipisnya cadangan minyak serta terhambatnya distribusi minyak harga barang pokok lain ikut naik. Akibatnya, daya beli masyarakat menjadi berkurang dan terjadi penurunan kegiatan ekonomi masyarakat.

2. Kemiskinan

Kemiskinan memang masih ada yang menyelimuti beberapa rakyat indonesia hal ini memang perlu mendapat perhatian khusus. Kebutuhan hidup meliputi makanan, pakaian, tempat tinggal, pendidikan, dan kesehatan. Dengan adanya daya beli masyarakat yang menurun maka jelaslah bahwasannya kebutuhan mereka itu belum tercukupi . Untuk menunjang kebutuhan  masyarakat  perlu kiranya BPS lebih teliti mengantisipasinya. Berdasarkan data BPS bulan Maret 2012 jumlah penduduk yang berada dalam garis kemiskinan berjumlah sekitar 29,13 juta orang (11,96%). Dengan adanya penelitian, BPS menyatakan bahwasannya  kemiskinan jumlahnya berkurang menjadi sebanyak 0,89 juta orang dari periode yang sama tahun sebelumnya. Menurunnya angka kemiskinan ditunjang adanya penurunan harga komoditas makanan sedikit lebih besar dibandingkan peranan komoditas bukan makanan.

3. Pengangguran

Secara umum pengangguran diartikan sebagai angkatan kerja yang tidak bekerja. Sebetulnya bukan hanya di indonesia saja pengangguran itu ada namun disetiap negara berkembang juga tidak sedikit namun demikian perlu lah kiranya MENAKER perlu berkerja sama dengan instansi terkait di dalam mengatasi pengangguran ini. Pengangguran disebabkan jumlah angkatan kerja yang tidak seimbang dengan jumlah lapangan kerja/kesempatan kerja. Akibatnya, banyak angkatan kerja yang tidak dapat terserap dalam lapangan pekerjaan sehingga menimbulkan pengangguran. Sesuai dengan penjelasan BPS pada bulan Februari 2012 sebanyak 7,61 juta jiwa turun dari tahun sebelumnya sebanyak 7,7 juta jiwa ini merupakan perubahan yang signifikan. Dalam hal ini pemerintah cq MENAKER diharapkan mengadakan kebijakan untuk lebih merangsang ketenagakerjaan yang sangat diharapkan, misalnya perbaikan kualitas tenaga kerja / sumber daya manusia, menciptakan lapangan pekerjaan, mendorong tumbuhnya investasi dan modal, menyediakan informasi lapangan pekerjaan, serta memberikan pelatihan dan keterampilan bagi tenaga kerja.

4. Kesenjangan Penghasilan

Penghasilan digunakan masyarakat untuk memenuhi berbagai kebutuhannya. Dalam masyarakat untuk memenuhi berbagai kebutuhannya. Dalam masyarakat terdapat kelompok masyarkat dengan penghasilan tinggi dan kelompok masyarakat dengan penghasilan rendah. Memang tidak dapat disangka lagi bagi masyarakat yang berpenghasilan cukup kebutuhan  dari kebutuhan primer, sekunder, hingga tersier hingga bisa teratasi. Perbedaan kelompok masyarakat dengan penghasilan tertentu menimbulkan permasalahan kesenjangan penghasilan. Untuk penyaluran distribusi pendapatan mengharapkan pemerintah dapat mengkoordinasikan lebih tertib lagi. Hal ini dilakukan untuk meratakan kemampuan masyarakat dalam menikmati hasil pembangunan. Kesenjengan dan kecemburuan sosial masyarakat terhadap penghasilan harus segera disama ratakan / ditindak lanjuti.  

5. Inflasi

Berdasarkan data BPS, inflasi Indonesia pada tahun 2011 sebesar 3,79%. Disebabkan permintaan produksi dan jasa tidak diimbangin dengan kemampuaan produksi dan kebanyakan yang diminta agregat, . Inflasi ditandai oleh kenaikan harga barang dan jasa secara keseluruhan. Hal ini akan menimbulkan penurunan daya beli masyarakat terhadap barang dan jasa. Inflasi berdampak pada lesunya kegiatan perekonomian, kurangnya kepercayaan masyarakat terhadap kinerja pemerintah, melemahnya nilai rupiah.       http://hedisasrawan.blogspot.co.id/2013/02/permasalahan-ekonomi-di-indonesia.html Orang tidak mungkin tidak tahu kalo indonesia itu negara yang kaya raya.Mengapa  dikatakan seperti itu karna,isi perut bumi indonesia  itu sangat banyak mengandung hasil tambang yang melimpah ruah,yang menjadi incaran investor luar negri Terutama kaya akan sumber daya alam yang tidak dimiliki oleh negara lain. Tapi sayangnya pemanfaatan sumber daya alam Indonesia belum maksimal. Diantaranya yang telah di keruk oleh orang asing sejak jaman penjajahan dulu .Dalam kurun waktu kurang lebih 350 tahun  Itu baru satu contoh permasalahan ekonomi Indonesia yang muncul kepermukaan. Tidak hanya itu, masih ada beberapa permasalahan lagi yang membuat ekonomi Indonesia agak lambat untuk berkembang.Di lihat dari sedikit perekonomian makro dibidang perbankan ini dapat kita rasakan pertumbuhan ekonomi itu meningkat. Bank Indonesia (BI) memperkirakan pertumbuhan ekonomi sepanjang triwulan I-2011 masih akan tumbuh tinggi, yakni di kisaran 6,4 persen. Sehingga, perekonomian Indonesia tahun ini  diprediksikan  tumbuh di kisaran 6-6,9 persen.Ekonomi indonesia saat ini optimis pertumbuhan ekonomi yang meningkat. Dengan pertumbuhan dan pendapatan nasional yang semakin meningkat kita dapat melihat perkembangan dan kemajuan kita pada negara lain. dengan pendapatan nasional per tahun indonesia mampu memberikan kemajuan. Saat ini  ekonomi makro indonesia jelas merupakan suatu tolak ukur dalam perkembangan kinerja yang lebih efektif sesuai dengan permintaan domestik yang bertambah. Salah satu pertumbuhan ekonomi itu dapat dilihat dengan permintaan domestik masih akan menjadi penopang utama kinerja perekonomian. Dapat dikatakan memadai namun masih memerlukan tangan-tangan terampil /SDM yang kualifaif,.Masalah tingkat pendidikan yang rendah,kemiskinan dan sulitnya mencari pekerjaan itu semua membuat angka pengangguran di Indonesia semakin meningkat. Yang mulanya angka presentase pengangguran hanya 30% pada tahun ini menjadi meningkat hingga 40%. Seiring dengan perkemb angan jaman, simpang siurnya media sosial yang kadang menjurus ketindak jahatan  begitu merupakan pr sendiri yang harus dipecahkan. Maka semua itu membuat mutu masyarakat Indonesia makin rendah.Banyak usaha dilakukan mulai dari menekan jumlah barang import yang mengalahkan pemakaian barang lokal. Dalam hal ini memang pemerintah harus jelih menggunakan SDM sesuai dengan karir masing-masing.Bagian pelaku korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) yang sangat merugikan perekonomian negaratentunya akan diberikan sanksi tegas. Karena yang kita ketahui indonesia terpuruk akibat KKN yang terjadi di segala institusi. Oleh karena itu, dengan usaha yang dilakukan sekarang diharapkan indonesia dapat membangkitkan perekonomiannya. Mulai tanggal 17 Januari 2002, pemerintah menaikkan harga minyak dengan tujuan mengurangi subsidi. Adapun harga minyak yang dinaikkan yaitu minyak tanah, premium, solar, dan lain-lain dinaikkan harganya. Hal ini karena Pemerintah ingin mengurangi subsidi dengan harapan sup aya ekonomi Indonesia kembali berlangsung normal. Karena harga bahan bakar naik, sudah barang tentu biaya angkutan pun akan naik pula. Dengan adanya kenaikkan harga tersebut otomatis mempengaruhi peningkatan biaya transportasi. Hal ini berdampak kepada barang-barang yang lain dan pada umum nya barang-barang lain itu mengikuti kenaikkan juga sehinnga menurunkan daya beli masyarakat. http://agilbhetec.blogspot.co.id/2013/10/artikel-tentang-perekonomian-di.html Kasus-kasus perekonomian

1. Rendahnya Pertumbuhan Ekonomi

Pembangunan negara itu dapat berkembangan dengan baik apabila pertumbuhan ekonomi  negara itu setiap saatnya menunjukkan kenaikkan grafik perekonomiannya dan sebaiknya apabila grafik ekonomi itu turun maka terjadilah kebalikannya. Pertumbuhan ekonomi dapat dilihat melalui tingkat produksi barang dan jasa yang dapat dihasilkan selama satu periode tertentu. Pertumbuhan ekonomi negara berkembang seperti Indonesia sering terkendala masalah modal dan investasi. Pada saat ini PMA masih sangat dominan di  indonesia,begitu juga investasi asing betul-betul merupakan penunjang ekonomi yang sangat berpengaruh . Lambatnya pertumbuhan ekonomi juga dipengaruhi naiknya harga minyak dunia. Penyebab kenaikkan harga minyak dunia karna menipisnya distribusi minyak mentah di sebabkan persediaan minyak mentah dapat dikatakan langka. Kelangkaan disebabkan menipisnya cadangan minyak serta terhambatnya distribusi minyak harga barang pokok lain ikut naik. Akibatnya, daya beli masyarakat menjadi berkurang dan terjadi penurunan kegiatan ekonomi masyarakat.

2. Kemiskinan

Kemiskinan memang masih ada yang menyelimuti beberapa rakyat indonesia hal ini memang perlu mendapat perhatian khusus. Kebutuhan hidup meliputi makanan, pakaian, tempat tinggal, pendidikan, dan kesehatan. Dengan adanya daya beli masyarakat yang menurun maka jelaslah bahwasannya kebutuhan mereka itu belum tercukupi . Untuk menunjang kebutuhan  masyarakat  perlu kiranya BPS lebih teliti mengantisipasinya. Berdasarkan data BPS bulan Maret 2012 jumlah penduduk yang berada dalam garis kemiskinan berjumlah sekitar 29,13 juta orang (11,96%). Dengan adanya penelitian, BPS menyatakan bahwasannya  kemiskinan jumlahnya berkurang menjadi sebanyak 0,89 juta orang dari periode yang sama tahun sebelumnya. Menurunnya angka kemiskinan ditunjang adanya penurunan harga komoditas makanan sedikit lebih besar dibandingkan peranan komoditas bukan makanan.

3. Pengangguran

Secara umum pengangguran diartikan sebagai angkatan kerja yang tidak bekerja. Sebetulnya bukan hanya di indonesia saja pengangguran itu ada namun disetiap negara berkembang juga tidak sedikit namun demikian perlu lah kiranya MENAKER perlu berkerja sama dengan instansi terkait di dalam mengatasi pengangguran ini. Pengangguran disebabkan jumlah angkatan kerja yang tidak seimbang dengan jumlah lapangan kerja/kesempatan kerja. Akibatnya, banyak angkatan kerja yang tidak dapat terserap dalam lapangan pekerjaan sehingga menimbulkan pengangguran. Sesuai dengan penjelasan BPS pada bulan Februari 2012 sebanyak 7,61 juta jiwa turun dari tahun sebelumnya sebanyak 7,7 juta jiwa ini merupakan perubahan yang signifikan. Dalam hal ini pemerintah cq MENAKER diharapkan mengadakan kebijakan untuk lebih merangsang ketenagakerjaan yang sangat diharapkan, misalnya perbaikan kualitas tenaga kerja / sumber daya manusia, menciptakan lapangan pekerjaan, mendorong tumbuhnya investasi dan modal, menyediakan informasi lapangan pekerjaan, serta memberikan pelatihan dan keterampilan bagi tenaga kerja.

4. Kesenjangan Penghasilan

Penghasilan digunakan masyarakat untuk memenuhi berbagai kebutuhannya. Dalam masyarakat untuk memenuhi berbagai kebutuhannya. Dalam masyarakat terdapat kelompok masyarkat dengan penghasilan tinggi dan kelompok masyarakat dengan penghasilan rendah. Memang tidak dapat disangka lagi bagi masyarakat yang berpenghasilan cukup kebutuhan  dari kebutuhan primer, sekunder, hingga tersier hingga bisa teratasi. Perbedaan kelompok masyarakat dengan penghasilan tertentu menimbulkan permasalahan kesenjangan penghasilan. Untuk penyaluran distribusi pendapatan mengharapkan pemerintah dapat mengkoordinasikan lebih tertib lagi. Hal ini dilakukan untuk meratakan kemampuan masyarakat dalam menikmati hasil pembangunan. Kesenjengan dan kecemburuan sosial masyarakat terhadap penghasilan harus segera disama ratakan / ditindak lanjuti.  

5. Inflasi

Berdasarkan data BPS, inflasi Indonesia pada tahun 2011 sebesar 3,79%. Disebabkan permintaan produksi dan jasa tidak diimbangin dengan kemampuaan produksi dan kebanyakan yang diminta agregat, . Inflasi ditandai oleh kenaikan harga barang dan jasa secara keseluruhan. Hal ini akan menimbulkan penurunan daya beli masyarakat terhadap barang dan jasa. Inflasi berdampak pada lesunya kegiatan perekonomian, kurangnya kepercayaan masyarakat terhadap kinerja pemerintah, melemahnya nilai rupiah.       http://hedisasrawan.blogspot.co.id/2013/02/permasalahan-ekonomi-di-indonesia.html Orang tidak mungkin tidak tahu kalo indonesia itu negara yang kaya raya.Mengapa  dikatakan seperti itu karna,isi perut bumi indonesia  itu sangat banyak mengandung hasil tambang yang melimpah ruah,yang menjadi incaran investor luar negri Terutama kaya akan sumber daya alam yang tidak dimiliki oleh negara lain. Tapi sayangnya pemanfaatan sumber daya alam Indonesia belum maksimal. Diantaranya yang telah di keruk oleh orang asing sejak jaman penjajahan dulu .Dalam kurun waktu kurang lebih 350 tahun  Itu baru satu contoh permasalahan ekonomi Indonesia yang muncul kepermukaan. Tidak hanya itu, masih ada beberapa permasalahan lagi yang membuat ekonomi Indonesia agak lambat untuk berkembang.Di lihat dari sedikit perekonomian makro dibidang perbankan ini dapat kita rasakan pertumbuhan ekonomi itu meningkat. Bank Indonesia (BI) memperkirakan pertumbuhan ekonomi sepanjang triwulan I-2011 masih akan tumbuh tinggi, yakni di kisaran 6,4 persen. Sehingga, perekonomian Indonesia tahun ini  diprediksikan  tumbuh di kisaran 6-6,9 persen.Ekonomi indonesia saat ini optimis pertumbuhan ekonomi yang meningkat. Dengan pertumbuhan dan pendapatan nasional yang semakin meningkat kita dapat melihat perkembangan dan kemajuan kita pada negara lain. dengan pendapatan nasional per tahun indonesia mampu memberikan kemajuan. Saat ini  ekonomi makro indonesia jelas merupakan suatu tolak ukur dalam perkembangan kinerja yang lebih efektif sesuai dengan permintaan domestik yang bertambah. Salah satu pertumbuhan ekonomi itu dapat dilihat dengan permintaan domestik masih akan menjadi penopang utama kinerja perekonomian. Dapat dikatakan memadai namun masih memerlukan tangan-tangan terampil /SDM yang kualifaif,.Masalah tingkat pendidikan yang rendah,kemiskinan dan sulitnya mencari pekerjaan itu semua membuat angka pengangguran di Indonesia semakin meningkat. Yang mulanya angka presentase pengangguran hanya 30% pada tahun ini menjadi meningkat hingga 40%. Seiring dengan perkemb angan jaman, simpang siurnya media sosial yang kadang menjurus ketindak jahatan  begitu merupakan pr sendiri yang harus dipecahkan. Maka semua itu membuat mutu masyarakat Indonesia makin rendah.Banyak usaha dilakukan mulai dari menekan jumlah barang import yang mengalahkan pemakaian barang lokal. Dalam hal ini memang pemerintah harus jelih menggunakan SDM sesuai dengan karir masing-masing.Bagian pelaku korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN) yang sangat merugikan perekonomian negaratentunya akan diberikan sanksi tegas. Karena yang kita ketahui indonesia terpuruk akibat KKN yang terjadi di segala institusi. Oleh karena itu, dengan usaha yang dilakukan sekarang diharapkan indonesia dapat membangkitkan perekonomiannya. Mulai tanggal 17 Januari 2002, pemerintah menaikkan harga minyak dengan tujuan mengurangi subsidi. Adapun harga minyak yang dinaikkan yaitu minyak tanah, premium, solar, dan lain-lain dinaikkan harganya. Hal ini karena Pemerintah ingin mengurangi subsidi dengan harapan sup aya ekonomi Indonesia kembali berlangsung normal. Karena harga bahan bakar naik, sudah barang tentu biaya angkutan pun akan naik pula. Dengan adanya kenaikkan harga tersebut otomatis mempengaruhi peningkatan biaya transportasi. Hal ini berdampak kepada barang-barang yang lain dan pada umum nya barang-barang lain itu mengikuti kenaikkan juga sehinnga menurunkan daya beli masyarakat. http://agilbhetec.blogspot.co.id/2013/10/artikel-tentang-perekonomian-di.html Kasus-kasus perekonomian

1. Rendahnya Pertumbuhan Ekonomi

Pembangunan negara itu dapat berkembangan dengan baik apabila pertumbuhan ekonomi  negara itu setiap saatnya menunjukkan kenaikkan grafik perekonomiannya dan sebaiknya apabila grafik ekonomi itu turun maka terjadilah kebalikannya. Pertumbuhan ekonomi dapat dilihat melalui tingkat produksi barang dan jasa yang dapat dihasilkan selama satu periode tertentu. Pertumbuhan ekonomi negara berkembang seperti Indonesia sering terkendala masalah modal dan investasi. Pada saat ini PMA masih sangat dominan di  indonesia,begitu juga investasi asing betul-betul merupakan penunjang ekonomi yang sangat berpengaruh . Lambatnya pertumbuhan ekonomi juga dipengaruhi naiknya harga minyak dunia. Penyebab kenaikkan harga minyak dunia karna menipisnya distribusi minyak mentah di sebabkan persediaan minyak mentah dapat dikatakan langka. Kelangkaan disebabkan menipisnya cadangan minyak serta terhambatnya distribusi minyak harga barang pokok lain ikut naik. Akibatnya, daya beli masyarakat menjadi berkurang dan terjadi penurunan kegiatan ekonomi masyarakat.

2. Kemiskinan

Kemiskinan memang masih ada yang menyelimuti beberapa rakyat indonesia hal ini memang perlu mendapat perhatian khusus. Kebutuhan hidup meliputi makanan, pakaian, tempat tinggal, pendidikan, dan kesehatan. Dengan adanya daya beli masyarakat yang menurun maka jelaslah bahwasannya kebutuhan mereka itu belum tercukupi . Untuk menunjang kebutuhan  masyarakat  perlu kiranya BPS lebih teliti mengantisipasinya. Berdasarkan data BPS bulan Maret 2012 jumlah penduduk yang berada dalam garis kemiskinan berjumlah sekitar 29,13 juta orang (11,96%). Dengan adanya penelitian, BPS menyatakan bahwasannya  kemiskinan jumlahnya berkurang menjadi sebanyak 0,89 juta orang dari periode yang sama tahun sebelumnya. Menurunnya angka kemiskinan ditunjang adanya penurunan harga komoditas makanan sedikit lebih besar dibandingkan peranan komoditas bukan makanan.

3. Pengangguran

Secara umum pengangguran diartikan sebagai angkatan kerja yang tidak bekerja. Sebetulnya bukan hanya di indonesia saja pengangguran itu ada namun disetiap negara berkembang juga tidak sedikit namun demikian perlu lah kiranya MENAKER perlu berkerja sama dengan instansi terkait di dalam mengatasi pengangguran ini. Pengangguran disebabkan jumlah angkatan kerja yang tidak seimbang dengan jumlah lapangan kerja/kesempatan kerja. Akibatnya, banyak angkatan kerja yang tidak dapat terserap dalam lapangan pekerjaan sehingga menimbulkan pengangguran. Sesuai dengan penjelasan BPS pada bulan Februari 2012 sebanyak 7,61 juta jiwa turun dari tahun sebelumnya sebanyak 7,7 juta jiwa ini merupakan perubahan yang signifikan. Dalam hal ini pemerintah cq MENAKER diharapkan mengadakan kebijakan untuk lebih merangsang ketenagakerjaan yang sangat diharapkan, misalnya perbaikan kualitas tenaga kerja / sumber daya manusia, menciptakan lapangan pekerjaan, mendorong tumbuhnya investasi dan modal, menyediakan informasi lapangan pekerjaan, serta memberikan pelatihan dan keterampilan bagi tenaga kerja.

4. Kesenjangan Penghasilan

Penghasilan digunakan masyarakat untuk memenuhi berbagai kebutuhannya. Dalam masyarakat untuk memenuhi berbagai kebutuhannya. Dalam masyarakat terdapat kelompok masyarkat dengan penghasilan tinggi dan kelompok masyarakat dengan penghasilan rendah. Memang tidak dapat disangka lagi bagi masyarakat yang berpenghasilan cukup kebutuhan  dari kebutuhan primer, sekunder, hingga tersier hingga bisa teratasi. Perbedaan kelompok masyarakat dengan penghasilan tertentu menimbulkan permasalahan kesenjangan penghasilan. Untuk penyaluran distribusi pendapatan mengharapkan pemerintah dapat mengkoordinasikan lebih tertib lagi. Hal ini dilakukan untuk meratakan kemampuan masyarakat dalam menikmati hasil pembangunan. Kesenjengan dan kecemburuan sosial masyarakat terhadap penghasilan harus segera disama ratakan / ditindak lanjuti.  

5. Inflasi

Berdasarkan data BPS, inflasi Indonesia pada tahun 2011 sebesar 3,79%. Disebabkan permintaan produksi dan jasa tidak diimbangin dengan kemampuaan produksi dan kebanyakan yang diminta agregat, . Inflasi ditandai oleh kenaikan harga barang dan jasa secara keseluruhan. Hal ini akan menimbulkan penurunan daya beli masyarakat terhadap barang dan jasa. Inflasi berdampak pada lesunya kegiatan perekonomian, kurangnya kepercayaan masyarakat terhadap kinerja pemerintah, melemahnya nilai rupiah.       nama penulis : Darsinta Sevianasari 1c http://hedisasrawan.blogspot.co.id/2013/02/permasalahan-ekonomi-di-indonesia.html https://www.google.co.uk/search?q=gambar+perekonomian+di+indonesia+saat+ini&tbm=isch&source=lnt&tbs=isz:m&sa=X&ved=0ahUKEwiitf7UuOrXAhUSTI8KHQvHDl8QpwUIHQ&biw=1366&bih=662&dpr=1#imgrc=HjXkrIweRzIwtM:

Tidak ada komentar

Ads Place