Page Nav

HIDE

Update

latest

PERUSAHAAN ADIDAS

PERUSAHAAN ADIDAS PERUSAHAAN ADIDAS     PROFIL ADIDAS Adidas telah membuat komitmen memproduksi produk olahraga untuk beberapa atl...

PERUSAHAAN ADIDAS

PERUSAHAAN ADIDAS     PROFIL ADIDAS Adidas telah membuat komitmen memproduksi produk olahraga untuk beberapa atlit dalam olahraga lompat jauh yang atlitnya bernama Dick fosbury melompat menggunakan sepatu buatan produk Adidas. pada piala dunia tahun 1970-an saat Jerman mengalahkan Belanda pada partai akhir dengan kedudukan skor 2-1, pemain Jerman Franz Beckenbauer memakai sepatu Adidas pada acara penobatan. Pada tahun 1980-an istrinya Adi Dassler yang bernama Kathe dan anaknya akhirnya mengambil alih perusahaan. pada tahun 1990-an, yang di bawah kepemimpinan CEO Robert Louis-Dreyfus, adidas pun d semakin berkembang menjadi sebuah d perusahaan manufaktur yang berbasis penjualan perusahaan, seiring hal tersebut tahun 1995 adidas pun mulai go public dengan mencatatkan sahamnya untuk pertama kali di Bursa Efek Frankfurt dan paris. Awal tahun 1996 adidas pun menjadi produsen bagi 6000 atlit di 33 negara dalam di olimpiade, atlit atlit tersebut pun kemudian berhasil meraih 220 mendali termasuk 70 mendali emas, dengan hal tersebut membuat penjualan produk Adidas semakin meningkat sebesar 50%. Pada bulan Desember 1997 perusahaan Adidas mengakuisisi salmon group dengan merk TaylorMade, Magic dan Bonfire, Dengan hal tersebut perusahaan Adidas kemudian berganti nama menjadi Adidas-salmon AG. Pada awal tahun 2000 dengan manajemen baru akhirnya perusahaan semakin berusaha untuk terus mengembangkan perusahaan dengan program Pertumbuhan dan Efisiensi. Perusahaan salmon grup yang terdiri dari salmon, mavic, bonfire, cliche dan arc'teryx kemudian di jual ke Amar Sport pada bulan Oktober 2005, sehingga adidas grup pun terfokus untuk produksi sepatu atletik dan pakain olahraga serta kategori golf yang semakin tumbuh, Dengan hal tersebut pun nama perusahaan kemudian berganti kembali menjadi adidas AG pada bulan Mei 2006. Pada penutupan pemberian Reebok yang terjadi pada tanggal 31 Januari 2006 menandai babak awal baru dalam bisnis reebok dan Adidas Grup. Perusahaan Adidas Grup pun langsung mengakuisisi merk sepatu yang terkenal di dunia, dengan menggabungkan dua merk sepatu terkenal di dunia yang sudah teruji kualitasnya tersebut semakin memberi keuntungan untuk perusahaan sendiri. Pada bulan November 2010 perusahaan Adidas Grup meluncurkan rencana bisnis strategi 2015 yang bernama Route 2015, Rencana itu pun merupakan rencana yang paling komprehensif yang pernah di buat yakni menggabungkan semua merk, cabang penjualan dan fungsi grup secara global. peusahaan pun tak mau berhenti sampai disana pada tanggal 3 November 2011 perusahaan e pun kembali mengakuisisi five Ten yang merupakan pelapor merk dalam pasaran luar untuk olahraga luar ruangan. Perusahaan Adidas tidak akan pernah berhenti dan terus memberikan terobosan terbaru untuk produknya, pada tahun 2013 Adidas mengeluarkan produk terbarunya yang revolusioner. Menyangkut hal tersebut kemudian di beri nama energy boost yang menggunakan teknologi bantalan yang menyediakan pengambilan energi tertinggi dalam berlari, produk itu sangat inovativ khusus buatan adidas untuk selalu memanjakan konsumennya. Sejarah Perusahaan Adidas di bangun oleh dua bersaudara Adolf Dassler dan Rudolph Dassler, dimana dia awal mendirikan nya di herzogenaurach di Jerman tahun 1920, awal nya hanya produksi selop. Merk sepatu Adidas mulai dikenal pada tahun1920 oleh Adolf Dassler di ruang cuci milik ibunya. Berawal mebuat usaha kecil kecilan dengan membuat septu olahraga dan tinggi nya kualitas sepatu yang di hasilkannya, akhirnya usaha kecil kecilan tersebut mulai membuah kan hasil bagi Adi Dassler. Semenjak tahun 1924 Adi Dassler dan saudaranya Rudolf dassler mendirikan "Dassler brothers OGH' yg menjadi cikal bakal Adidas sekarang. Adi Dassler bersarankan untuk memberikan kualitas tinggi, sehingga produk nya selalu dipakai oleh atlit atlit legendaris pada masa masa untuk olimpiade. Dari berbagai inovasi yang mereka lakukan berawal tahun 1927-an, produk Adidas berhasil merancang sepatu khusus keperluan olahraga, pada tahun 1928 merekapun berani memberikan sepatu mereka secara gratis kepada atlit atlit yang berpartisipasi di Olimpiade. Awal mulai nya dikenal masayarakat jerman yang telah melahirkan sepatu dengan nama awal perusahaan Dassler brothers lalu Jesse Owen diangkat menjadi atlit dibilang sukses pada Olimpiade Berlin pada tahun 1936 dan mengenakan sepatu buatan Dassler. Dari kemajuan bidang penyiaran dan pertelevisian, Adidas menikmati banyak keuntungan dari event olahraga Olimpiade atau sepakbola yg di siarkan oleh pertelevisian dan sehingga sepatunya sangat familiar dengan logo 3 strip dari tampak sepatunya. walapun beberapa kemajuan yang selalu dia raih, pada tahun 1984 selalu muncul masalah antara Dassler brothers sehingga mengakibatkan pecah perusahaan mereka. Adi Dassler pun akhirnya menjalankan perusahaan nya sendiri, dan mengambil dari nama depan nya Adi dan dia mengombinasikan dengan potongan nama belakang nya Das, dan sehingga menjadi Adidas dan ia pun mendaftarkan logo 3 strip sebagai merk dari Adidas. Saudaranya pun Rudolph berpindah lain dari kota itu dan dia mendirikan perusahaan olahraga miliknya sendiri dengan nama puma. Pengambilan nama brand Adidas pun berawal dari nama Adi Dassler dan di gabungkannya nama depan dan satu kata nama belakang nya sehingga menjadi kata Adidas. Sebenarnya nama asli dari Adi Dassler yaitu Adolf Dassler, orang Jerman pun sering memanggil nama Adolf sebagai Adi. Awal tahun 1971, Muhammad Ali dan Joe Frazier telah menjadi ikon olahraga tinju pada saat itu, dia sudah mulai menggunakan produk Adidas. Awal mulai perusahaan adidas mempromosikan sepatunya di Olimpiade Munich tahun 1972, 1164 peserta atlit dari 1490 atlit internasional sehingga pada tahun 70-an Adidas mencapai masa kemajuan nya menjadi market leader. Semenjak krisis pada awal tahun 80-an, terutama pesaingnya karena Nike barjayanya di pasar internasional, dan Adidas pun tak mau kalah dia pun menaikan pamornya pada tahun 1986 ketika Run D.M.C, sebuah grup raper dari New York yang membuat lagu yang berjudul My Adidas dan sekaligus mempopulerkan sepatu Adidas yang mereka pakai dengan menggunakan tali dan menjadi gaya tersendiri yang banyak ditiru oleh fans fans nya. Hingga pada awal decade ke 90-an di AS dan Eropa sedang berkembang pikiran generasi muda cendrung menghindari apapun hal yang orang tua mereka gunakan hal layaknya seperti, termasuk dalam pemakaian sepatu menghindari memakai sepatu bermerk Nike dan Reebok, yang dulu dipakai oleh orang tua mereka. Produksi barang barang Adidas seperti sepatu dan jaket pun yang sudah berumur 20 tahun tiba tiba menjadi barang koleksi yang mahal harganya, Barang Adidas selalu di cari cari oleh banyak orang yang menggunakan alat siaran media, hal itu pun selalu di manfaatkan dengan signifikan oleh Adidas untuk memproduksi dan mengeluarkan kembali beberapa model sepatu populernya seperti Adidas Rom, rekord, Athena, Dublin.
  • Nama penulis : Nurman Saputra Nim : 1502025197 Kelas : 5C Manajamen Mata kuliah : Branding dan komunikasi
based on articel: http://irmaselvyani.blogspot.co.id/2016/04/perusahaan-adidas.html

Tidak ada komentar