Kereta dan Jalurnya Ini Dianggap Wakaf Semua Muslim detikTravel International Destinations Det...
detikTravel International Destinations Detail Artikel Senin, 23 Jul 2018 07:50 WIB
INTERNATIONAL DESTINATIONS
Kereta dan Jalurnya Ini Dianggap Wakaf Semua Muslim
Ahmad Masaul Khoiri Redaksi Travel
Melansir BBC Travel, Minggu (22/7/2018), inilah Hedjaz Jordan Railway. Dibuka pada tahun 1908 dari Damaskus, Suriah ke Madinah, Arab Saudi. Ini dikenal pula sebagai Jalur Kereta Api Hejaz, dibangun sebagai alat transportasi Kesultanan Utsmaniyah.
Banyak yang telah berubah dari Jalur Kereta Api Hejaz, tetapi para traveler tetap tertarik menaikinya. Stasiun Kereta Api Hejaz Amman di Yordania adalah salah satu stasiun yang masih aktif namun lokasinya tersembunyi di tengah kota.
Oleh Sultan Abdul Hamid II pada tahun 1900, Rel Kereta Api Hejaz dibangun agar perjalanan Mekah lebih cepat dan aman selama musim haji. Perjalanan sebelumnya bisa berminggu-minggu dengan karavan unta.
Perjalanan haji pada masa dulu dari Damaskus ke Madinah bisa memakan waktu 40 hari dan banyak calon yang meninggal di padang pasir yang kering. Jalur Kereta Api Hejaz memperpendek waktu perjalanannya menjadi 5 hari saja.
![]() |
Menyoal dana pembuatan Jalur Kereta Api Hejaz, proyek ini dibiayai sepenuhnya oleh urunan dari para warga muslim. Pemasukan negara Ottoman dan juga pajak, tanpa investasi asing sedikitpun. Luar biasa bukan?
Oleh karenanya jalur Kereta Api Hejaz dianggap sebagai aset wakaf. Aset milik semua Muslim.
"Itu tidak dimiliki oleh suatu negara. Itu tidak dimiliki oleh satu orang. Itu dimiliki oleh semua Muslim di dunia," kata Azmi Nalshik, Direktur Jenderal Jordan Hejaz Railways.
"Ini seperti sebuah masjid, itu tidak bisa dijual. Setiap Muslim di dunia -bahkan dari Indonesia atau Malaysia- dapat datang dan mengklaimnya, 'Saya memiliki saham dalam ini'," imbuh dia.
Bagi Sultan Abdul Hamid II, menyatukan dunia Muslim bukan hanya sebuah keharusan spiritual, ia memiliki manfaat pragmatis. Ia ingin menyatukan tidak hanya umat muslim tetapi kekaisarannya walau harus gagal.
![]() |
Pada tahun 1908, kereta uap pertama dioperasikan dari Damaskus menuju Madinah. Namun pada tahun berikutnya, Sultan Abdul Hamid II digulingkan. Kesultanan Ustmaniyah menjadi kenangan.
Rute Jalur Kereta Api Hejaz di masa dulu berjalan melalui lima negara saat ini, yakni Turki, Suriah, Yordania, Israel, dan Arab Saudi. Pada masa jayanya, kereta membawa sekitar 300 ribu penumpang per tahun pada 1914 dan berlangsung selama satu dekade karena perang.
Saat ini, lokomotif kereta uap terparkir di stasiun utama kereta api Amman. Museumnya menampilkan tiket dan foto-foto kuno, lentera, dan rel kereta api.
Setelah sekian tahun beberapa bagian Jalur Kereta Api Hejaz dihidupkan kembali. Israel membuka bagian Haifa ke Beit She'an pada tahun 2016. Namun jalur dari Amman ke Damaskus berakhir di tahun 2011.
Di bagian lain Yordania ada dua jalur yang dapat diakses publik hari ini. Pertama, lokomotif uap yang jalurnya membentang di padang pasir Wadi Rum. Satunya lagi kereta api beroperasi mingguan dari Amman ke Stasiun Al Jizah. (wsw/fay) BERITA TERKAIT
-
Naik Kereta di Alaska, Traveler Bisa Turun di Tengah Jalan
-
Tak Melulu Soal Kemewahan, Ini 4 Wisata Budaya Dubai yang Unik
-
Menyusuri Jalur Kereta Paling Cantik di Sri Lanka
-
Bukti Kejayaan Islam di Museum Jalur Sutra China
-
Desa Cantik Ngong Ping 360 dan Kereta Gantung Lantai Kaca
-
Berkunjung ke Perkampungan Muslim Suku Hui di China
-
'Laut' Ajaib di Tengah Gurun Pasir China
-
Mengenal Suku Hui, Suku Muslim Minoritas di China

Ada Jemaah Haji RI Digeledah Bea Cukai Madinah karena 11 Slof Rokok
detikNews
KJRI Ikut Pastikan Bumbu Indonesia Digunakan untuk Jemaah Haji
detikNews
Sejarah Kakbah Jadi Kiblat Salat
detikNews
Koper Jemaah Haji RI Dibongkar Bea Cukai Arab Saudi
detikNews
Arab Saudi Diprediksi Hujan Sepekan, Jemaah Haji RI Diimbau Waspada
detikNews
Zona dan Hal yang Perlu Diketahui Jemaah Haji Soal Bus Sholawat
detikNews
Jemaah Haji, Ini 12 Rute Bus Sholawat di Kota Mekah
detikNews
PPIH Pantau Makanan Jemaah Haji Indonesia
NEWS FEED FotoTravel
Foto: Karst Rammang-rammang yang Semakin Hits
Senin, 23 Jul 2018 08:55 WIBPesona karst yang ada di Rammang-rammang seolah tidak pernah ada habisnya untuk dijelajahi. Kawasan kapur atau karst terbesar kedua dunia ini semakin hits.
Travel News
Jeritan Para Korban Open Trip dan Tour Leader Abal-abal
Senin, 23 Jul 2018 08:25 WIBKasus tour leader IW yang korbannya rugi hampir Rp 200 juta, ternyata baru satu cerita. Para korban lainnya bermunculan dengan jeritan yang sama.
International Destination
Kereta dan Jalurnya Ini Dianggap Wakaf Semua Muslim
Senin, 23 Jul 2018 07:50 WIBYordania masih memakai kereta uap di zaman yang serba canggih. Tak hanya itu, kereta peninggalan masa lampau ini diklaim yang wakaf dari semua para muslim.
detikTV
Coba Sensasi Menginap di Hotel Tertua di Dunia
Senin, 23 Jul 2018 07:48 WIBPada tahun 2011, Guinness World Record mencatat Hotel Nishiyama Onsen K eiunkan sebagai hotel tertua di dunia.
detikTravel inside
Dicari 12 Nama Agus Buat Liburan Gratis ke Sumba!
Rabu, 18 Jul 2018 18:25 WIBSumba di NTT terkenal dengan deretan pantai eksotis dan padang savana cantik. Kamu yang namanya Agus, ayo kita jalan-jalan gratis ke sana. Gratis!
Travel News
Korban Open Trip & Tour Leader Mesti Bersatu Lapor ke Pol isi
Senin, 23 Jul 2018 07:25 WIBSudah banyak korban open trip dan tour leader abal-abal. Mereka mesti bersatu lapor ke polisi, supaya pelaku jera dan tidak meraja lela.
Travel News
Genjot Pariwisata, Bandara Banyuwangi Dikembangkan Jadi LCCT
Senin, 23 Jul 2018 06:41 WIBBandara Banyuwangi dikembangkan untuk menambah potensi pariwisata. Salah satunya membuat bandara ini untuk maskapai bujet atau Low Cost Carrier Airport.
FotoTravel
Lomba Pacuan Kuda Cilik Kontroversial di Mongolia
Minggu, 22 Jul 2018 23:45 WIBLomba Pacuan kuda di Mongolia telah menjadi tradisi turun-temurun bagi masyarakat nomaden Mongolia. Walaupun tradisi, lomba ini juga kontroversial.
FotoTravel
Potret Festival Ski Semangka di Australia
Minggu, 22 Jul 2018 23:20 WIBFestival Melom adalah salah satu kegiatan menarik yang diadakan di Kota Chinchilla, Australia. Di festival ini ada perlombaan ski yang menggunakan semangka!
FotoTravelFoto: Lumba-lumba Lincah dari Jepang
Minggu, 22 Jul 2018 22:55 WIBOkinawa Churaumi Aquarium memang terkenal dengan akuarium terbesar di Jepang yang diisi hiu paus. Namun ada pula lumba-lumba yang lincah-lincah di sana.
Sumber: Google News Muslim Network: Koranmu Indonesia
Tidak ada komentar