Page Nav

HIDE

Update

latest

UHAMKA turut meramaikan Hari Disabilitas Internasional melalui Pelatihan dan Konsultasi Layanan Anak Berkebutuhan Khusus

Koranmu Indonesia - Hari Disabilitas Internasional pada tanggal 3 Desember tahun ini menjadi momentum yang pas bagi program Pengabdian kepad...




Koranmu Indonesia - Hari Disabilitas Internasional pada tanggal 3 Desember tahun ini menjadi momentum yang pas bagi program Pengabdian kepada  Masyarakat (pengmas) yang rutin diselenggarakan UHAMKA melalui Lembaga Pengabdian Pada Masyarakat (LPPM), kali ini bertema Layanan Pendidikan bagi Anak Berkebutuhan Khusus pada program Belajar Dari Rumah di masa Pandemi Covid-19. Kegiatan yang dilakukan tim dosen dan mahasiswa Program Studi Pendidikan Dasar Sekolah Pasca Sarjana UHAMKA ini sukses dihadiri 236 peserta saat Webinar pertama pada tanggal 9 Desember 2021. Peserta terdiri dari guru, pengawas sekolah, orangtua, mahasiswa dan masyarakat umum lainnya yang berasal dari berbagai wilayah di nusantara, mulai dari Merauke, Menado, Samarinda, Sulawesi, Lombok, Kupang, Lampung, Sumatera Selatan, Payakumbuh hingga Aceh dan terbanyak dari Jabodetabek.

Pada kegiatan webinar pertama, mengupas isi buku Trilogi Pendidikan Inklusi yang diterbitkan JSIT Indonesia dan ditulis oleh 3 nara sumber yang langsung mengisi acara ini. Pada sesi pertama materi disampaikan oleh Lalu Yulhaidir, M.Psi, Psikolog yang mengangkat tema Asesmen Anak dengan Disabilitas Kognitif. Selanjutnya sesi kedua, Dr. Santi Tjahyadini menyajikan tema “Treatmen Anak dengan Disabilitas Kognitif”. Sebagai penutup, di sesi ketiga Dr. Yessy Yanita Sari, M.Pd mengangkat tema “Manajemen Pendidikan Inklusi bagi Anak dengan Disabilitas Kognitif”. Para peserta antusias bertanya hingga waktu melebihi dari yang direncanakan. 4 peserta mendapat doorprice paket buku Trilogi Pendidikan seharga 200 rb per paketnya.

Kegiatan Webinar kedua dilaksanakan 14 Januari 2022. Pada webinar kedua ini bertema Pendidikan untuk Semua Menyongsong Kurikulum Paradigma Baru. Pada webinar kedua, diprioritaskan bagi guru di sekolah inklusi atau yang memiliki siswa berkebutuhan khusus dan juga orang tua yang memiliki anak istimewa. Walau diselanggarakan malam hari, hampir 140 peserta yang bergabung dari berbagai wilayah nusantara begitu antusias, hingga pertanyaan yang diajukan tidak dapat dijawab saat itu karena waktu yang sudah larut, namun dilanjutkan di kegiatan konseling berikutnya. Konsultasi Virtual yang merupakan lanjutan dari serial webinar ini, menjadi keunikan tersendiri di program Pengmas ini. Sejak 14 Januari hingga 20 Januari 2020, peserta dapat berkonsultasi dengan para narasumber melalui WA Group. 5 doorprice diberikan pada 5 peserta pilihan pada rangkaian kegiatan kedua dan ketiga ini.

Penuh kesyukuran atas berkat Rahmat-Nya, seluruh rangkaian kegiatan pengmas ini dapat dilakukan dengan baik.  Hal tersebut juga tak terlepas dari dukungan berbagai pihak, yakni; LPPM UHAMKA yang memfasilitasi kegiatan pengmas ini, Tim Pengmas yang solid dari unsur Dosen ( Dr. Yessy Yanita Sari, M.Pd dan Dr. A. Kosasih, MM), dan dari unsur mahasiswa  Sekolah Pascasarjana UHAMKA (Rina el Fitra, S,Pd, Tadhkiroh, S.Pd, Yulia Sri Rejeki, Spd dan Rizka MJ, S.Pd) serta Kaprodi Magister Pendas Prof. Dr. Ana Suhaenah, juga para mitra yakni : Al Marjan Intitute, JSIT Indonesia, Biro Konseling Inspirasi, dan Sekolah Khusus ABK “Sekolah Baruku”. Semoga memberi manfaat bagi para peserta khususnya dan pendidikan bangsa pada umumnya. 

Tidak ada komentar