Page Nav

HIDE
KoranMu Indonesia:

Ads Place

MASALAH EKONOMI

MASALAH EKONOMI   INTI MASALAH EKONOMI inti masalah ekonomi adalah keterbatasan sumber daya, dalam memenuhi kebutuhan hidup di...

MASALAH EKONOMI

http://img-static.riaupos.co/gedung-tinggi.jpg  
  1. INTI MASALAH EKONOMI
inti masalah ekonomi adalah keterbatasan sumber daya, dalam memenuhi kebutuhan hidup disebut kelangkahan atau kesenjangan, atau masalah itu sendiri. Secara umum ada dua buah teori umum permasalahan yang ada dalam ekonomi, yaitu pokok masalah ekonomi secara klasik dan modern.
  1. Pokok Masalah Ekonomi Klasik
Masalah ekonomi klasik adalah masalah yang dilihat dari sudut pandang sederhana. bertujuan pada satu hal, yaitu kemakmuran. pemecahan ini melakukan apapun yang dianggap perlu agar mencapai kemakmuran. kemakmuran yang dimaksud dimana situasi semua barang dan jasa yang dibutuhkan manusia tersedia. masalah ekonomi klasik dilihat dari segi produksi, distribusi, dan konsumsi.
  1. masalah produksi
adalah permasalahan bagaimana memproduksi barang dan jasa yang dibutuhkan masyarakat.
  1. masalah distribusi
adalah permasalahan bagaimana agar benda - benda yang dibutuhkan bisa sampai ke tangan konsumen.
  1. masalah konsumsi
adalah masalah tentang pemuas kebutuhan yang di produksi yang dimiliki oleh konsumen.
  1. pokok masalah ekonomi modern
Terangkum dalam dua kata kunci, kelangkaan yang menjadi penyebab dan pilihan muncul empat pertanyaan dasar tentang what, who, how, whom dan for. kita dapat mendefinisikan empat masalah fundamental perekonomian yang dihadapi setiap masyarakat di era modern.
  1. what ( apa yang harus diproduksi )
apa yang harus diproduksi, menyangkut jenis dan jumlah barang dan jasa yang akan diproduksi. yang berkaitan dengan jenis dan jumlah kebutuhan yang diperlukan masyarakat. produsen harus berorientasi pada pasar, yaitu didasarkan pada keinginan konsumen dan daya belinya. keputusan produksi tidak hanya bertujuan untuk memenuhi kebutuhan, tetapi juga untuk menghasilkan keuntungan maksimum.
  1. how ( bagaimana cara memproduksi )
setiap proses produksi harus memerhatikan norma-norma kehidupan yang baik. sebelum kegiatan produksi dilakukan, tindakan yang terbaik melakukan riset terlebih dahulu kemudian membuat perencanaan. faktor yang terlibat dalam pengambilan keputusan cara dan proses produksi salah satunya adalah pertimbangan faktor-faktor external, seperti harga perekonomian nasional dan internasional, tingkat suku bunga, biaya produksi, dan inflasi kurs valuta asing
  1. who ( siapa pelaku produksi )
pemerintah, swasta, atau koprasi merupakan pihak yang bisa melakukan produksi yang mempunyai spesialisasi sendiri-sendiri, artinya setiap pihak memiliki keterampilan atau keahlian khusus yang tidak dimiliki pihak lain.
  1. whom ( untuk siapa diproduksi )
selain soal produksi, penghasilan atau pendapatan anggota masyarakat juga memegang peranan hal ini berhubungan dengan lapangan pekerjaan. apakah angkatan kerja mendapat pekerjaan atau tempat mencari nafkah? kalau tingkat pengangguran tinggi maka daya beli masyarakat rendah yang berakibat pada hasil produksi.
  1. PILIHAN DAN PENGALOKASIAN SUMBER DAYA
  2. Pilihan dalam mengonsumsi
Setiap individu harus memikirkan cara terbaik dalam menggunakan sumber daya ekonomi yang dimikinya. Bertujuan untuk memaksimumkan pendapatan yang akan dinikmatinya, agar pendapatan yang diterima dari penggunaan tersebut dapat menentukan jenis dan jumlah barang yang akan dibeli.
  1. Pilihan dalam memproduksi
Biasanya dilakukan perusahaan untuk menghasilkan barang dan jasa yg diperlukan individu, perusahaan lain, dan pemerintah. Yang bertujuan untuk mencari keuntungan bagi si pemilik perushaan.
  1. BIAYA PELUANG
  • Biaya sehari â€" hari
Pembayaran atau pengeluaran yang pada intinya menunjukan berapa besar uang yang harus dikeluarkan seseorang. Atau bisa juga diartikan sebagai uang yang harus dikeluarkan untuk kebutuhan sehari â€" hari.
  • Biaya peluang
Berkaitan dengan kebutuhaan manusia yang bersifat tidak terbatas. Ketidakterbatasan kebutuhan manusia mengharuskan manusia melakukan pilihannya dalam memenuhi kebutuhanya. Biaya pilihan dapat diartikan biay yang dikorbankan untuk menggunakan sumber daya bagi tujuan tertentu, yang diukur dengan manfaat yang dilepaskannya karena tidak digunakan untuk tujuan lain.
  1. SKALA PRIORITAS
Skala prioritas kebutuhan manusia adalah urutan kebutuhan yang disusun berdasarkan tingkat kepentingan kebutuhan. Dengan menyusun skala prioritas kebutuhan manusia, dapat diketahui kebutuhan mana yang harus didahulukan dan kebutuhan mana yang dapat ditunda. Hal yang mempengaruhi prioritas kebutuhan manusia adalah sebagai beikut :
  • Tingkat pendapatan.
Alternatif pilihan bagi seorang yang berpenghasilan tinggi, berdeda dengan orang yang berpenghasilan menengan atau rendah.
  • Status sosial ( kedudukan dalam masyarakat )
Alternatif yang diprioritaskan bagi sesorang guru berbeda dengan pedagang kaki lima.
  • Lingkungan
Orang kaya mempunyai alternatif yang berbeda dengan lingkungan orang biasa. Dalam memenuhi kebutuhan, manusia mendahulukan kebutuhan yang dianggap penting, mendesak, dan pokok. Setelah kebutuhan tersebut terpenuhi manusia akan memenusi kebutuhan pada prioritas berikutnya, agar mencapai kepuasan yang maksimal.
  1. SISTEM EKONOMI
Sistem ekonomi adalah aturan dan tata cara untuk mengoordinasikan perilaku masyarakat ( konsumen, produsen, pemerintah ) dalam menjalankan kegiatan ekonomi untuk mencapai tujuan. Setiap negara mempunyai sistem perekonomian yang berbeda. Dipengaruhi oleh ideologi suatu bangsa juga dikarenakan perbedaan budaya dan pandangan politik di setiap negara. Sistem perekonomian yang dianut di indonesia berbeda dengan sistem perekonomian negara lainya, perbedaan â€" perbedaan ekonomi tersebut pada dasarnya mengarah pada tujuan yang sama berikut ini :
  1. Mencpai tingkat kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat
  2. Meingkatkan pertumbuhan ekonomi
  3. Mencapai kestabilan ekonomi dengan kesepakatan kerja yang luas
  4. Mengurangi jumlah pengangguran
  5. Pemerataan pendapatan di berbagai golongan dan lapisan masyarakat.
Berikut sistem ekonomi yang dikenal didunia ini, yaitu :
  1. sistem ekonomi tradisional
Sistem ekonomi tradisional merupakansistem ekonomi yang diterapkan pelh masyarakat tradisional, coraknya pun bersifat tradisional. Ciri â€" ciri sistem ekonomi tradisional, antara lain :
  • Hanya sedikit menggunakan modal
  • Pertukaran menggunakan sistem barter
  • Teknik produksi secara turun temurun dan bersifat tradisional
  • Tidak ada hubungan dengan negara luar sehingga masyarakat statis
  • Tidak terdapat pembagian kerja, jika masih sangat sederhana
  • Tanah merupakan tumpuan kegiatan produksi dan sumber kemakmuran.
  1. sistem ekonomi komando
Peran pemerintah sangat berperan, sedangkan pean masyarakat atau pihak swasta sangat kecil. Pemerintah menentukan barang dan jasa apa yang diproduksi, bagaimana barang tersebut diproduksi, serta kepada siapa barang tersebut diproduksi. Ciri â€" ciri sistem ekonomi komando antara lain :
  • Semua alat dan sumber daya produksi dimiliki dan dikuasai oleh negara sehingga hak milik perorangan hampir tidak ada.
  • Pekerjaan yang tersedia dan siapa yang akam bekerja ditentukan oleh pemerintah. Rakyat tidak memiliki kebebasan untuk memilih pekerjaan.
  • Kebijakan perekonomian diatur oleh pemerintah.
  1. sistem perekonomian pasar
Ssitem perekonomian pasar seluruhnya diserahkan kepada mekanisme pasar, disebut juga sistem kapitalis atau sistem ekonomi liberal. Ciri â€" ciri sistem ekonomi pasar, antara lain :
  • Semua sumber produksi menjadi milik masyarakat
  • Pemerintah tidak ikut campur tangan secara langsung dalam kegiatan ekonomi
  • Timbul persaingan dalam masyarakat
  • Setiap kegiatan ekonomi didasarkan atas pencarian keuntungan
  • Kegiatan ekonomi selalu mempertimbangkan keadaan pasar
  1. sistem ekonomi campuran
Saat ini dapat dikatakan tidak ada negara yang menerapkan sistem ekonomi komando ataupun sistem ekonomi pasar secara murni. Kecendrungan yang berlaku saat ini adalah adanya sistem ekonomi campuran yaitu mengambil sebagian unsur â€" unsur pasar, tradisional dan komando. Hal ini didasarkan kesadaran saling keergantungan antaranegara dan adanya pengaruh ekonomi global. Indonesia memiliki kebijakan ekonomi ulai dari kebijakan moneter, ekonomi fiskal, kebijakan ekonomi baik mikro dan makro. penulis : siti cholidah 1f | sumber : buku CV Rizeva Utama drs. Tikno Subadi | gambar : https://www.google.com/search?q=gedung+dibangun&client=firefox-b-ab&source=lnms&tbm=isch&sa=X&ved=0ahUKEwjKmZTj6urXAhUMrI8KHf3mCmcQ_AUICigB&biw=1366&bih=659#imgrc=cyX36Yvq7gfgIM:

Tidak ada komentar

Ads Place