Cianjur, Perkembangan lembaga keuangan syariah di Cianjur sudah terlihat dimulai dari berdirinya fasilitas perbankan syariah, pegadaia...
Cianjur, Perkembangan lembaga keuangan
syariah di Cianjur sudah terlihat dimulai dari berdirinya fasilitas perbankan
syariah, pegadaian syariah dan koperasi syariah.
Demi merespon perkembangan lembaga keuangan syariah di
Cianjur. Fakultas Ekonomi dan Bisnis UHAMKA menyelenggarakan kegiatan Pelatihan
Akuntansi Keuangan Syariah yang bekerjasama dengan SMK Ashabulyamin Cianjur Senen (14/05).
Acara yang dihadiri 75 siswa SMK Ashabulyamin
Cianjur memberikan gambaran akan keberpihakan kampus pada pemenuhan edukasi akuntansi
keuangan syariah bagi kalangan kaum muda. Acara ini diadakan untuk meningkatkan
literasi inklusi keuangan syariah.Pemberian materi diberikan Sumardi, dosen akuntansi
FEB-UHAMKA. Beliau menjelaskan bagaimana cara mengelola akuntansi keuangan
syariah secara benar. “Pengelolaan akuntansi keuangan syariah harus disesuaikan
dengan pengelolan manajemen lembaga keuangan syariah. Apalagi hal yang paling
penting akuntabilitas lembaga keuangan syariah hari ini harus terus dijunjung.”
Jelas Sumardi selaku Kaprodi Akuntansi dan Perpajakan D3 dalam acara workshop.
Masyarakat sudah semakin peduli akan perkembangan
lembaga keuangan syariah. Dimana mereka lebih nyaman dan aman ketika melakukan
pembiayaan dan menabung di lembaga keuangan syariah.
Hal senada ini dijelaskan Meita Larasati, dosen Akuntansi
FEB-UHAMKA dalam pemaparan di workshop. Dia menjelaskan belajar akuntansi keuangan
syariah harus terus digalakan bagi kalangan siswa SMK. “Sejak dini mereka harus
diedukasi cara mengelola pelaporan akuntansi keuangan secara syariah. Jangan
sampai mereka terjebak dari cara-cara yang tidak Islami.
Hampir disemua lembaga keuangan sudah melakukan
pelaporan akuntansi secara syariah. Di Cianjur lembaga keuangan syariah sudah
menunjukan kinerja secara syariah. Hal ini terlihat dari penawaran pembiayaan
dengan skema bagi hasil.
Tidak ada komentar