Masif nya upaya mereka diberbagai sektor dan daerah di Negeri ini, tak ingin sebenarnya berburuk sangka atau yg katanya RASIS penu...
Masif nya upaya mereka diberbagai sektor dan daerah di Negeri ini, tak ingin sebenarnya berburuk sangka atau yg katanya RASIS penuh duga, sebab semua ada alasan nya..kita tengok bagaimana angkuh nya mereka d teluk jakarta, reklamasi punya cerita dengan rencana bangunan megah gegap gempita, yg tak kan mungkin mampu di punya oleh anak anak bangsa..
masih kah engkau anggap ini hal yg biasa.. kawan..
kita lihat sekarang disekitaran negeri yg dahulu nya bernama batavia, siapa pemilik ratusan ribu hektar tanah yang saat ini berdiri angkuh nya bangunan bangunan megah, mall dan apartemen mewah mereka beri nama..itu sepenggal derita batavia...
belum cerita jawa seutuhnya, sebab di Jogjakarta, Sang Sultan pun tak luput dari keangkuhan mereka, Raja tanah Jawa yg ingin lindungi rakyatnya nan jelata, dituntut agar tanah tanah di negeri jogja dapat dibeli dengan kepongahan uang mereka..
cerita kita belum usai kawan..
sekarang berbicara sedikit tentang derita pulau sumatera, sipulau perca nan kaya, masih tentang tanah bunda yg terjamah paksa..
ratusan ribu hektar tanah yg dimiliki mereka dengan dalih investasi perkebunan..
kita patut berbangga kerana dianugerahi tanah yg kaya raya, namun penikmat renyah nya ranah Bunda ternyata masih mereka mereka, dan yg salah satunya di nobatkan sebagai orang terkaya ASIA, namun apa dinyana, Negeri yg telah melahirkan membesarkan dn memberi manfaat buat keehidupan dia dn keluarga, hanya dianggap sebagai "AYAH ANGKAT SEMATA" sebab bagi mereka negeri siberang sana tetap menjadi negeri tumpah darah mereka..
kawan.. RASIS kah Saya,...
bila kegundahan ini terpaksa terucap...
sebab d kediaman sayapun, mereka bangun tembok tembok tinggi dan pagar pagar runcing hanya ut menghindari pergaulan sesama..
mirisnya saya dan mungkin kita semua..
sebab juga.. Jutaan hektar tanah negara justru dikuasai oleh mereka diberbagai penjuru Nusa Raya kita...
Kawan..tunggu dulu, cerita kita masih belum usai,,seruput lah dulu kopi kawa, minuman legendaris dari ranah minang tercinta..minuman karya leluhur yg d rampas tanaman kopi nya oleh belanda dan hanya daun kawa ini saja yg tersisa...
Kawan..kita kembali kecerita semula,,
kita beralih ke negeri Borneo dan Negeri Celebes, Negeri kaya dg hasil tambang bumi nya..
namum ternyata, kekayaan negeri nya masih belum mensejahterakan para penghuninya, anak bangsa yg katanya telah pun merdeka..
Hal yang sama berlaku pada gugusan Nusa d sekitarnya, setiap jengkal Tanah sudah beralih empunya, bangsa asing mereka berJaya..
Kawan...nun jauh d ujung Negeri ini masih ada Pulau kaya raya, penghasil emas dn tembaga..bahkan konon katanya jauh d dalam perut sang pertiwi tersimpan mineral maha daya, Uranium ilmuan beri nama, bahan dasar pembuat NUKLIR berhembus cerita...
dan semua, bukan bangsa ini yang menikmatinya, tapi mereka bangsa asing yg berJaya...
Kawan.. Rasis kah Saya..
bila ungkapkan gulana..tentang perilaku mereka yang merampok ratusan triliun uang negara, bahkan mungkin ribuan triliun bila dikumpulkan banyak nya kroni mereka yang menjamah sejak dulu kala, namun lucunya, tak kuasa kita utk menangkap dan menghukumi mereka..bahkan justru kita tengah berhutang pula pd bangsa mereka..
mirisnya, mereka masih tertawa dn bangga kongkow kongkow dinegeri tetangga..dan kita sibuk mencela sesama anak bangsa..
RASIS kah saya....
Kawan...cerita baru yang kita dapatkan disela sela penatnya kita berpeluh luluh dlm menghidupi diri dan keluarga,, kabar akhir akhir ini dari berbagai media..
Ribuan Kilo serbuk Haram perusak generasi muda, seakan sengaja dimasukan ke negara kita, dg tujuan merusak generasi penerus bangsa tercinta..
Kawan..masih RASIS kah saya dengan segala kondisi yang ada....
Lihatlah Ribuan bahkan mungkin telah jutaan orang bangsa mereka, sengaja didatangkan dari Negeri seberang sana, yg mereka tempat kan sebagai pekerja pada Loji loji milik mereka diberbagai penjuru Nusa Raya tercinta....
RASIS kah Sayaaaaaaa......
Kawan ku..
engkau Saudara ku...
terlahir dari Rahim Pertiwi Tanah ini.. dan akan Mati terkubur di perut Bumi ini...
ini lah cerita kita saat ini...
Kawan..
sebelum ku akhiri cerita ini...
Jangan engkau lupakan sejarah anak negeri ini..dimasa penjajahan oleh bangsa kulit putih dahulu..
betapa mereka yg tak berperi MENGKHIANATI para pejuang pejuang pribumi , mereka mendirikan laskar sendiri yg berpihak pada Kompeni dan memerangi para pejuang suci pemilik negeri ini,, dan pengkhianatan itu masih berlangsung hingga kini namun dlm medan pertempuran ekonomi...
Kawan...saya hanya ingin kita menjaga negeri ini..
dan mewaspadai upaya upaya pencurangan thd negeri ini dengan dalih TOLERANSI..
Kawan .. RASIS kah Saya bila ingin GARUDA TETAP MEMBUANA DI ANGKASA NUSA RAYA..
sebab tak ingin NAGA menghembuskan API Angkara Murka....
Kawan ....
RASIS kah Saya......?
Pekanbaru, 04 Maret 2018
Ulunk Rizky Mevha
Tidak ada komentar