Fakultas Agama Islam (FAI) UHAMKA bekerjasama dengan Ranting Aisyiyah Ulujami dalam membedah FIKIH KEBENCANAAN yang diterbitkan oleh MUNA...
Fakultas Agama Islam (FAI) UHAMKA bekerjasama dengan Ranting Aisyiyah Ulujami dalam membedah FIKIH KEBENCANAAN yang diterbitkan oleh MUNAS Majelis Tarjih PP Muhammadiyah pada tahun 2015. Bedah buku ini diselenggarakan pada tanggal 24 Februari 2019 yang lalu dalam rangka kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (pengmas), yang merupakan salah satu tugas utama dosen selain mengajar atau mendidik dan melakukan penelitian.
Menurut Hj. Ai Fatimah Nur Fuad Ph.D Dosen FAI UHAMKA, membekali warga Aisyiyah dengan pengetahuan dan wawasan mengenai bencana akan memberikan manfaat. Seperti sudah disadari oleh banyak pihak, Indonesia merupakan salahsatu negara yang rawan bencana karena termasuk ring of fires (jalur yang dilewati bencana).
Bencana datang silih berganti di Indonesia dengan beragam bentuknya dan beragam dampaknya untuk masyarakat luas. ungkapnya
Diantara dampak yang sangat umum dan banyak terjadi adalah dampak kehilangan keluarga/saudara akibat kematian, kehilangan tempat tinggal dan harta benda, kehilangan pencaharian/sumber pekerjaan, dan kehilangan lain yang lebih banyak bersifat non-material seperti ketenangan, kenyamanan, kebahagiaan dan lain-lain.lanjutnya
Bencana apapun pasti menyisakan dampak fisik dan psikis bagi masyarakat yang tertimpa bencana (korban). Untuk menghadapi semua dampak ini, masyarakat baik sebagai korban ataupun non-korban perlu memahami dan menempatkan bencana secara proporsional dan komprehensif. Buku FIKIH KEBENCANAAN PP Muhammadiyah bisa dijadikan panduan yang dapat membantu masyarakat untuk mendudukkan bencana dalam kacamata yang tepat berdasarkan nilai dan spirit dari Al-Qur’an dan Hadis. Penting bagi masyarakat, bisa memahami bencana bukan hanya berdasarkan tinjauan teologis, tetapi juga secara sosiologis.
Oleh karena itu, tim dosen Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA (FAI-UHAMKA) yang beranggotakan ibu Nur Melinda Lestari, SE.I, MH. merasa perlu untuk membedah informasi kebencanaan ini (kajian tafsir dan fiqih) dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan ini yang diselenggarakan di Rumah Dakwah Aisyiyah ini bertujuan agar masyarakat bisa memahami musibah bencana dengan lebih baik, memperlakukan korban bencana sesuai dengan anjuran agama dan bisa mengambil langkah-langkah antisipatif untuk meminimalisir dampak bencana jika suatu saat terjadi kepada mereka.
Mitra yang dipilih untuk pelaksanaan Pengabdian kepada Masyarakat ini adalah Ranting Aisyiyah Ulujami Jakarta Selatan dengan beberapa pertimbangan berikut ini: Pertama, Ranting ini berlokasi sangat dekat dengan kampus UHAMKA, sehingga suatu keharusan agar shilaturahim antar warga persyarikatan terus terjalin. Kedua, Kegiatan ranting ini perlu terus didukung oleh sumber daya insani dari Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM), sehingga kualitas kegiatan dakwah ranting Aisyiyah semakin beragam dan semakin berkemajuan.
Tidak ada komentar