Kenalkan Sejarah dengan Monopoli Berdasarkan informasi yang diperoleh di SMP Negeri 171 Jakarta dalam proses pembelajaran IPS masih ditemu...
Kenalkan Sejarah dengan Monopoli |
Berdasarkan informasi yang diperoleh di SMP Negeri 171 Jakarta dalam proses pembelajaran IPS masih ditemui beberapa anak yang sulit dalam mengingat peristiwa sejarah, masalah yang dihadapi dapat diidentifikasikan sebagai berikut.
1. Kurangnya media yang dapat digunakan sebagai perantara untuk mengenalkan persitiwa sejarah secara komprehensif.
2. Belum adanya pendampingan dari pihak ahli untuk pembuatan media (monopoli).
Kegiatan pengabdian masyarakat yang dilaksanakan pada tanggal 1 Juni 2020 di SMP Negeri 171 Jakarta. yang berlokasi di Jl. H. Baping No.18-39, RT.7/RW.4, Susukan, Kec. Ciracas, Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 13750. Kegiatan ini diikuti oleh 35 siswa kelas 8. Dalam pelaksanaan pengabdian ini juga melibatkan 4 orang mahasiswa semester 6 yang dimana mereka telah menempuh matakuliah Inovasi pembelajaran sejarah sebagai bekal mereka dalam Magang Tiga.
Kgiatan pengabdian dilaksanakan menggunakan aplikasi Zoom meeting hal ini dikarenakan Indonesia termasuk wilayah Jakarta sedang terjadi pandemic virus Covid 19, sehingga diberlakukan PSBB ( Pembatasan Sosial Berkala Besar) dan siswa dianjurkan untuk belajar di rumah. Pertama pemateri menjelaskan apa itu monopoli dan bagaiaman cara menggunakannya. Monopoli yang digunakan sama seperti monopoli yang biasanya digunakan untuk permainan namun oleh tim pengabdian monopoli tersebut telah di modifikasi, yang pertama untuk kota-kota atau negara yang biasanya dijadikan semabagai tema monopoli, oleh tim pengabdian diganti menjadi beberapa peristiwa sejarah, untuk monopoli yang tim pengabdian gunakan mengambil tema monopoli peristiwa seputar proklamasi. Seiring dengan perkembangan zaman, proses kegiatan belajar mengajar banyak memiliki tantangan dan tuntutan, untuk itu guru harus mengembangkan kemampuannya agar dapat mengikuti perkembangan yang semakin cepat.
UHAMKA melaksanakan Kegiatan pengabdian masyarakat yang dilaksanakan pada tanggal 1 Juni 2020 di SMPN 171 tersebut merupakan salah satu partisipasi civitas akademika UHAMKA dalam rangka pengenalan peristiwa sejarah melalui permainan monopoli. Penggunaan monopoli sejarah dalam proses pembelajaran sangatlah dibutuhkan dikarenakan monopoli ini sudah secara umum siswa sudah mengenal permainan monopoli ini sehingga lebih mudah dalam penggunaannya.
Manfaat dari permainan monopoli ini selain dapat mengenalkan peristiwa secara terhadap siswa, permainan monopoli juga dapat memeberikan kemampuan bersosialisasi, manajemen emosi serta kemampuan berfikir logis. Dengan permainan monopoli ini juga siswa akan lebih dapat mengekspresikan ide-idenya dan dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan dari tim yang lainnya.
Diharapkan akan ada kegiatan-kegiatan serupa dalam rangka memeberikan penguatan kepada siswa sebagai generasi muda agar tidak melupakan sejarah bangsanya. UHAMKA sebagai bagian dari lembaga pendidikan dan pencipta peradaban, perlu kiranya berkontribusi dengan mendorong pengabdian masyarakat yang berupaya untuk memperkuat karakter siswa melalui nilai-nilai yang terkandung dalam sejarah. Selain itu, peran pemerintah juga sangat penting, karena para siswa ini merupakan generasi muda yang merupaka garda terdepan dalam pembangunan nasional.
Penulis: Andi, M.Pd dan Dr. Sugeng Riadi, M.Pd Dosen Pendidikan Sejarah UHAMKA kepada
Tidak ada komentar