Pimpinan Daerah Muhammadiyah Palembang Membangun ... Pimpinan Daerah Muhammadiyah Palembang Membangun Karakter Pendidik dengan Cara Ini K...
Pimpinan Daerah Muhammadiyah Palembang Membangun Karakter Pendidik dengan Cara Ini
Kegiatan ini dihadiri oleh ratusan guru selama dua hari mulai dari 30 April hinggal 1 Mei 2018.
Sripoku. com /Yandi TriansyahPimpinan Daerah Muhammadiyah Palembang melaksanakan kegiatan Baitul Arqom Laporan Wartawan Sripoku.com Yandi Triansyah
SRIPOKU.COM, PALEMBANG - -Pimpinan daerah Muhammadiyah (PDM) melalui majelis dikdasmen mengadakan Baitul ArqomMajelis Pendidikan Dasar dan Menengah kepada para guru yang mengajar di sekolah sekolah Muhammadiyah yang ada di Palembang, Senin (30/4) di Hotel Grand Duta Jalan R adial Palembang.
Dalam kegiatan tersebut para guru diberikan penjelasan untuk menyesuaikan pengajaran yang diberikan kepada siswa mengenai Kurikulum 13 terutama mata pelajaran islam, KeMuhammadiyahan dan bahasa arab (Ismuba).
Kegiatan ini dihadiri oleh ratusan guru selama dua hari mulai dari 30 April hinggal 1 Mei 2018.
Ketua Pelaksana
Drs H Amiruddin Aziz M.Si mengatakan, penerapan Kurikulm 13 di sekolah sekolah di Muhammadiyah baru diterapkan setahun terakhir ini.
Itu pun, tidak semua kelas diterapkan. Tapi nantinya pasca pelatihan ini pihaknya sudah menerapkan secara penuh dan harapannya para guru sudah bisa menyesuaikannya.
"Mata pelajaran Ismuba yang kita beri penegasan kembali untuk mulai diterapkan dengan sistem Kurikulum 13," kata Amiruddin.
Kegiatan ini juga kata dia, untuk membangun karakter pendidik yang handal dan berkemajuan. Sehingga ilmu yang ditansfer kepada anak didik untuk mewujudkan Imtek dan Imtaq.
& quot;Sekolah Muhammadiyah harus bisa menjadi ikon pendidikan di Palembang," katanya.
Sementara itu, Ketua Wilayah Muhammadiyah Sumsel Prof. Dr. Romli SA. M.Ag mengatakan, kegiatan ini proses kaderisasi terutama para guru guru.
Tujuannnya kata diam untuk membentuk profesionalitas guru serta meningkatkan kualitas guru.
"kurikulum 13 begitu kompleks guru harus profesional dan fokus serta senantiasa menyesuaikan dengan perkembangan pendidikan," katanya.
Ia juga meminta organisasi sekolah Muhammadiyah juga harus rapi dan termenejemen dengan baik. Sehingga bisa jadi acuan pendidikan yang baik.
"Saya minta harus rapi menjalankan organisasi di sekolah sekolah," katanya. (axl
Tidak ada komentar