Bogor—Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Jasinga H. Udi memberikan ucapan terimakasih Kepada FEB UHAMKA atas bimbingan dalam membentuk...
Bogor—Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Jasinga H. Udi memberikan ucapan terimakasih Kepada FEB UHAMKA atas bimbingan dalam membentuk UPZ Lazismu. “Kami dari pihak pengurus Muhammadiyah ucapkan banyak terimakasih kepada FEB-UHAMKA atas acara ini.” ungkapnya dalam pembukaan acara,workshop pendampingan penyuluhan cara mendirikan UPZ LAZISMU pada Selasa (03/09) di di Aula Dakwah PCM Jasinga Bogor Jawa Barat.
Acara ini dikemas dengan santai dan dihadiri beberapa calon amil dari pengurus dan simpatisan Muhamamadiyah Jasinga dan menghadirkan beberapa pemateri yang berkecimpung di LAZISMU Pusat dan LAZISMU UHAMKA. Materi yang pertama disampaikan oleh M. Abdul Halim Sani, M.Kesos Direktur Program dan Fundrising LAZISMU UHAMKA yang menyampaikan tentang cara mendirikan UPZ LAZISMU. cara mendirikan UPZ LAZISMU harus berkoordinasi dengan LAZISMU daerah yang sudah dibentuk. Hal ini juga sama dengan pendirian LAZISMU UHAMKA.
“Cara dan panduan yang telah ditetapkan LAZISMU Pusat. Tentu panduan ini memberikan kemudahan dalam berkoordinasi.” Ungkap Sani.
Materi berikutnya tentang cara melakukan membangun kualitas program yang akan dilakukan dimana funsdrising yang akan dilakukan merupakan cara membuat program yang inovatif.disampaikan oleh Direktur Program LAZISMU Pusat Falhan Nian Akbar, SE Baginya, program merupakan ujung tombak dalam melakukan fundrising karena semua aktivitas yang akan direspon oleh para Muzzaki.
Sementara itu, Zulpahmi, SE.,M.Si, yang merupakan salah satu Dewan Pengawas Syariah dilingkungan FEB UHAMKA menyampaikan materi tentang cara mengelola dan manajemen keuangan LAZISMU Dalam materinya iya menyarankan pentingnya pencatatan keuangan sesuai dengan kaidah akuntansi syariah.Dimana semua transaksi mengharuskan tercatat dengan baik sesuai akunnya. Lalu, materi lain tentang manajemen fundrising LAZISMU disampaikan oleh Edi Setiawan, SE., MM salah seorang dosen FEB UHAMKA yang pernah bekerja di LAZISMU. Pengalaman ini diberikan sebagai bekal para amil dalam mengelola fundrising. Fundrising bagian dari program yang dipromosikan agar para Muzzaki tergugah untuk memberikan donasi kepada LAZISMU.
“Perlunya cara-cara kreatif dalam menggalang dana agar keseimbangan program dan fundrising dapat berjalan seirama sesuai visi yang akan diemban.” Ucapnya.
Selanjutnya, materi tentang manajemen program LAZISMU disampaikan oleh Sumardi, SE., M.Si dosen FEB UHAMKA. “Program yang bermutu dan berkualitas tentunya memberikan dampak poitif bagi para Muzzaki untuk memberikan donasi sehingga terkumpulnya dana tersebut sesuai dengan asnaf yang dilapangan.” Ungkap Sumardi yang juga merupakan asesor yang sudah malang melintang memberikan pemahaman membuat program yang disesuaikan dengan pelaksanaan dilapangan
Acara. kegiatan ini juga diajarkaan cara membuat rumusan dan laporan hasil dengan mitra dalam melakukan penggalangan dana zakat, infak sedekah melalui LAZISMU sehingga mendapatkan laporan akhir pembentukan UPZ LAZISMU Jasinga.
Tidak ada komentar