Dampak pandemic covid 19 telah menuntut perubahan bagi sistem pendidikan kita dari pembelajaran tatap muka ke pembelajaran online. Guru ...
Dampak pandemic covid 19 telah menuntut perubahan bagi sistem pendidikan kita dari pembelajaran tatap muka ke pembelajaran online. Guru dituntut untuk menguasai berbagai media pembelajaran online.
Keterbatasan guru dalam menguasai media pembelajaran online menjadi hambatan tersendiri bagi sistem pembelajaran saat ini. Oleh karena itu Tim Pengabdian dari Uhamka menginisiasi kegiatan sharing tentang media pembelajaran online dan Covid 19 Pads Jumat, 28 Agustus 2020 di SMP Negeri 126 di Jakarta.
Dalam pelatihan ini, para narasumber memberikan informasi tentang pandemic Covid 19, dalam bentuk pelatihan dan pendampingan pembuatan media pembelajaran online (google classroom, kahoot, schoology, edmodo) sehingga dapat diterapkan dalam proses pembelajaran.
Ima Mulyawati Dosen UHAMKA mengyngkapkan Bahwa "dari hasil wawancara dengan salah satu guru SMP di Jakarta bahwa guru belum memanfaatkan secara optimal media pembelajaran online. Media pembelajaran online yang masih digunakan adalah google classroom dan itu belum dimanfaatkan oleh sebagian besar guru” ungkapnya
“Ada beberapa media pembelajaran online yang mungkin bisa digunakan dalam proses pembelajaran diantaranya google classroom, schoology, kahoot” kata Ima Mulyawati.
Sementara itu Depi Pujiyanti Salah satu Anggota tim pengabdian ini menambahkan tentang perlunya mendapatkan pengetahuan mengenai Covid 19 dan guru juga dituntut tidak hanya menguasai google class room.
Dalam kegiatan ini juga dilakukan Pembagian sembako bagi warga yang terkena dampak covid 19 di RT. RW.05 keacamatan Ciracas Jakarta Timur.
Sebelumnya pada hari Jum’at, 01 Mei 2020, Kegiatan penyerahan bantuan sembako juga dilakukan di Club House Perumahan Premier Terrace.