Pelatihan peningkatan Keterampilan Komunikasi Bagi Guru PAUD Koranmu Indonesia - Dosen program studi Bimbingan dan Konseling melaksanakan p...
 |
| Pelatihan peningkatan Keterampilan Komunikasi Bagi Guru PAUD |
Koranmu Indonesia - Dosen program studi Bimbingan dan Konseling melaksanakan pengabdian masyarakat berupa Pelatihan Peningkatan Keterampilan Komunikasi Guru PAUD 'Aisyiah Mataram pada Masa Pandemi Covid - 19 hasil kerja sama antara LPPM UHAMKA dengan Majelis Dikdasmen Pimpinan Wilayah 'Aisyiah (PWA) Nusa Tenggara Barat Pada Jum’at. 5 Februari 2021. secara online via aplikasi zoom meeting.
Ketua Koordinator Pendidikan Majelis Dikdasmen PWA Mataram NTB Hafsah, M.Pd. menyampaikan bahwa pihak PWA dan para guru PAUD di NTB sangat senang dengan kegiatan ini karena saat ini sangat dibutuhkkan kemampuan dan keterampilan dalam pembelajaran dari rumah ini bagaimana mengatur dan berkomunikasi yang tepat kepada siswa dan orangtua atau wali murid. Ungkapnya
Namun adanya gangguan jaringan dan kendala sinyal berdasarkan letak lokasi rumah guru, sekolah dan murid, maka pembelajaran secara online sangat sulit diterapkan karena gangguan jaringan dan sinyal tersebut. Sehingga para guru mau tidak mau mendatangi para siswa ke rumahnya masing-masing. Kadang pembelajaran dilakukan di rumah salah satu siswa dengan mengajak siswa-siswa yang berdekatan rumahnya untuk bergabung belajar bersama. Sambungnya
Sementara itu, Chandra Dewi S., M.Pd. ketua tim PKM UHAMKA menyampaikan bahwa Semua guru PAUD haruslah memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam merencanakan BDR untuk anak usia dini yang pelaksanaannya berkolaborasi dengan orang tua murid. Namun, tidak semua guru PAUD ‘Aisyiyah memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam pelaksanaan BDR. Masih sangat banyak guru PAUD ‘Aisyiyah yang memiliki kemampuan dan kreatifitas di bawah standard tapi mereka memiliki kemauan dan keikhlasan yang luar biasa untuk mengabdi di PAUD ‘Aisyiyah, termasuk guru-guru PAUD ‘Aisyiyah di Mataram-NTB. Ucap Chandra
Mereka perlu diberikan pelatihan, workshop dan pendampingan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilannya dalam merencanakan pelaksanaan belajar dari rumah (BDR) dan juga bagaimana menjalin interaksi dan keterampilan komunikasi yang efektif dengan para siswa dan orangtua siswa atau wali murid. Sebagai salah satu bentuk kegiatan catur dharma perguruan tinggi Muhammadiyah, maka tim PKM Bimbingan dan Konseling dengan difasilitasi oleh Lembaga Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat (LPPM) UHAMKA melakukan pelatihan keterampilan komunikasi dan Perencanaan Pembelajaran ini.
Lebih lanjut Chandra menyampaikan bahwa Pendidikan sepanjang hidup memiliki arti bahwa pendidikan tidak boleh berhenti terutama bagi anak-anak yang masih dalam masa usia dini dan remaja, baik dalam kondisi normal maupun dalam kondisi new normal atau dalam masa pandemi Covid-19 seperti sekarang ini. Pada bulan Maret 2020 yang lalu, pemerintah mengambil kebijakan bahwa semua lembaga pendidikan ditutup dan diberlakukan peraturan pembelajaran dari rumah (BDR). Metode dan strategi pelaksanaan pembelajaran dari rumah pada umumnya menggunakan konsep pembelajaran jarak jauh (PJJ). Ungkap Candra
Pada tataran tingkat PAUD, PJJ nyaris tidak dapat dilaksanakan. Konsep pembelajaran PAUD sangat berbeda dengan SD, SLTP, SLTA. Pembelajaran di tingkat anak usia dini orientasinya bukan untuk menguasai materi pembelajaran tetapi ditekankan pada enam (6) aspek perkembangan yang pelaksanaannya sambil bermain. Guru PAUD dituntut harus bisa memberikan bekal kepada orang tua atau wali murid dalam mendampingi anak selama belajar dari rumah sebagai hak anak untuk mendapatkan pendidikan. Sambungnya
Orang tua atau wali murid memiliki keterikatan dengan lembaga PAUD dan juga membutuhkan keberadaan guru sebagai konsultan bagi orang tua. Guru PAUD harus kreatif menciptakan pembelajaran yang bisa dilaksanakan dari rumah, guru juga harus bisa membangun komunikasi yang efektif dengan orang tua murid agar belajar daru rumah dapat berjalan sebagaimana yang dicanangkan pemerintah. Ucapnya
 |
| Peserta Pelatihan |
Kegiatan ini adalah untuk meningkatkan keterampilan komunikasi dan penyusunan rencana pembelajaran selama masa pandemic Covid-19 yang di isi oleh bebrapa Narasumber di antaranya Dra. Fitniwilis, M.Pd. Ketua Majelis Dikdasmen PP ‘Aisyiyah, menyampaikan topik “Memahami Ideologi Muhammadiyah”
Dra. Ela Sulhan, M.Pd. Ketua Divisi PAUD Majelis Dikdasmen PP ‘Aisyiyah, menyampaikan topik “Perencanaan Pembelajaran PAUD di Masa Pandemi”
Tidak ada komentar