FKIP UHAMKA Mencerak Puluhan Dosen Best Praktis Dalam pembuatan RPS terintegrasi

Bimtek Penyusunan RPS Koranmu Indonesia - Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Uhamka menyelenggarakan kegiatan Bimtek Penyusunan Re...

Bimtek Penyusunan RPS

Koranmu Indonesia - Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Uhamka menyelenggarakan kegiatan Bimtek Penyusunan Rencana Pembelajaran Semester (RPS) Mata Kuliah Terintegrasi Multidisiplin dan Transdisiplin pada Rabu (24/11). secara Daring

Perkembangan zaman membuat aktivitas pembelajaran tidak lagi parsial. Oleh karena itu, diperlukan perancangan pembelajaran yang terintegrasi dengan berbagai disiplin ilmu. Untuk menjawab hal tersebut,

 Melalui acara ini, FKIP Uhamka kini memiliki 48 Dosen Best Practice dalam pembuatan RPS terintegrasi multidisiplin dan transdisiplin. 

 Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari kegiatan perancangan RPS yang telah diselenggarakan oleh FKIP Uhamka dengan melibatkan banyak praktisi di bidang pendidikan. “Dengan rangkaian kegiatan yang yang berlapis ini, mudah-mudahan hasil akhir dari kegiatan hari ini, dapat menghasilkan 48 RPS Terintegrasi Multidisiplin dan Transdisiplin,” ujar Sri Astuti, Wakil Dekan I FKIP Uhamka dalam pengantar kegiatan 

Kegiatan yang diselenggarakan secara daring ini merupakan realisasi dari renstra FKIP Uhamka dan dihadiri oleh 54 peserta yang berasal dari 12 program studi di lingkungan FKIP Uhamka. 

Lebih lanjut ia manyampaikan bahwa "pada tahun 2020, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menerbitkan Peraturan Menteri Nomor 3 Tahun 2020. Dalam peraturan tersebut, salah satu karakteristik pembelajaran adalah pembelajaran tematik. Pembelajaran ini dapat diwujudkan dengan proses pembelajaran yang bersifat transdisiplin. Oleh karena itu, RPS Terinstegrasi merupakan amanat Pendidikan yang harus diwujudkan." Ungkapnya

 Dekan FKIP Uhamka, Desvian Bandarsyah mengingatkan dalam sambutannya, “RPS hendaknya tidak berhenti sebagai portopolio seorang dosen, namun dapat diterapkan secara langsung sehingga kegiatan pembelajaran dapat menghasilkan lulusan yang mampu menjawab perkembangan zaman.” Ungkapnya

 Hadir sebagai narasumber dalam kegiatan ini Wakil Rektor 1 Uhamka, Abdul Rahman Ghani yang membahas mengenai kebijakan integrasi transdisiplin dan multidisiplin  ilmu di lingkungan Uhamka. Selain materi tersebut, kegiatan ini juga diisi dengan materi penyusunan RPS mata kuliah terintegrasi transdisiplin dan multidisiplin ilmu oleh ketua Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Pengajaran Uhamka, Tri Wintolo Apoko.